Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat dengan Kepuasan Pasien di Ruang Rawat Inap Puskesmas Kadungora Garut

Kepuasan pasien merupakan perasaan yang muncul dari pasien sebagai akibat
dari kinerja pelayanan kesehatan setelah pasien membandingkan dengan apa
yang diharapkannya. Komunikasi terapeutik merupakan kemampuan seorang
perawat dalam membantu menghadapi stress serta mengatasi gangguan
psikologis pasien dengan memberikan pengertian kepada dalam mengurangi
beban pikiran pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan
komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien di ruang rawat inap
Puskesmas Kadungora Garut. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah
deskriptif korelasi dengan metode pendekatan cross sectional. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling, dengan
jumlah sampel 32 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar
kuesioner komunikasi terapeutik perawat dan kuesioner kepuasan pasien. Hasil
penelitian didapatkan bahwa komunikasi terapeutik perawat pada pasien rawat
inap mayoritas baik (92,3%), sedangkan pada kepuasan pasien rawat inap
sebagian besar puas (65,4%). Analisa data dengan uji statistik spearman rank
diperoleh nilai p = 0,010 dimana p <0,05, r=0,354 menunjukkan bahwa ada
hubungan antara komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien rawat
inap di Puskesmas Kadungora Garut. Untuk perawat disarankan agar
mempertahankan komunikasi terapeutik pada pasien rawat inap.
Kata Kunci : Kepuasan pasien, komunikasi terapeutik