Pengetahuan Lansia Tentang Senam Rematik pada Penderita Rheumathoid Arthritis Di Wilayah Kerja Puskesmas Sawah Lega

Usia harapan hidup merupakan suatu petunjuk keberhasilan pencapaian nasional dalam bidang kesehatan. Penyakit terbanyak yang terjadi pada lansia salah satunya Rheumatoid Arthritis. Upaya penanganan rasa nyeri sendi pada
penderita rheumatoid arthritis dapat dilakukan secara farmakologi dan non farmakologi. Tetapi jika tingkat pengetahuan tentang penyakit rematik cukup relevan. Maka, pengetahuan akan menjadi tidak akurat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan lansia
tentang senam rematik pada penderita rheumathoid arthritis Di Wilayah Kerja Puskesmas Sawah Lega. Seperti pengertian senam rematik, tujuan senam rematik, manfaat senam rematik, dan pelaksanaan senam rematik. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Populasi adalah penderita rheumatoid
arthritis dengan jumlah 60 responden dan sampel yang digunakan dalam penelitian adalah 60 responden. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara teknik Total Sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Proses
pengolahan data yaitu analisis univariat dalam bentuk persentase. Hasil peneitian menunjukkan: Sebagian besar dari responden (55%) memiliki pengetahuan kurang tentang senam rematik. Hal ini disebabkan karena kurangnya sumber informasi. Hal ini juga disebabkan petugas puskesmas yang bertanggung jawab dengan prolanis pada rheumatoid arthritis
selama ini belum dilakukan penyuluhan tentang senam rematik karena program yang ada di puskesmas adalah posyandu bagi lansia, dan latihan senam jantung sehat. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan sebagian besar responden memiliki pengetahuan kurang dan diharapkan Puskesmas Sawah Lega
melakukan penyuluhan tentang senam lansia khususnya penderita Rheumatoid Arthritis.

Kata Kunci : Pengetahuan, Lansia, Rheumatoid Arthritis.