Identifikasi Medication Error Fase Dispensing di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit X Kota Bogor Periode Oktober-Desember 2023

Medication error didefinisikan sebagai kegagalan dalam proses pengobatan yang mengarah atau memiliki potensi yang mengakibatkan kerugian dan membahayakan pasien. Medication error yang terjadi pada fase dispensing merupakan kesalahan
yang terjadi pada saat penyiapan hingga penyerahan resep oleh petugas farmasi seperti pada penulisan etiket, copy resep, pengambilan dan penyiapan obat. Pengambilan data dilakukan pada bulan Januari 2024 di RS X Kota Bogor, data yang diambil adalah data lampau, yakni data pada bulan Oktober-Desember 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan yang berpotensi mengakibatkan medication error pada fase dispensing paling banyak terjadi kesalahan pada saat penulisan copy resep, yaitu lupa menulis copy resep 0,33%, salah ambil obat sebanyak 0,32%, copy resep yang tidak lengkap sebanyak 0,29%, salah menulis
signa pada etiket sebanyak 0,12%, obat yang tidak disiapkan sebanyak 0,09%, salah menulis aturan pakai pada etiket sebanyak 0,07%, etiket yang tertukar sebanyak
0,06%, item obat yang belum dihargai sebanyak 0,02%, salah nama obat sebanyak 0,02%, etiket yabg belum ditulis sebanyak 0,02%, puyer dibuat kapsul sebanyak 0,02%, salah potensi obat sebanyak 0,01%, obat tidak dibeli tapi diberikan
(disiapkan) sebanyak 0,01%, dan kapsul dibuat puyer sebanyak 0,01%. Setiap kejadian yang berpotensi menunjukkan kesalahan telah diperbaiki pada saat verifikasi akhir karena di Instalasi Farmasi Rumah Sakit X Kota Bogor telah
menerapkan system double check sehingga obat yang diserahkan sudah dalam keadaan benar dan tidak terjadi medication error.

Kata kunci : medication error, dispensing, instalasi farmasi