Gambaran Waktu Pulih Sadar pada Pasien Lanjut Usia Pasca Operasi dan Anestesi Umum di Ruang Pemulihan RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi

Salah satu komplikasi pascaoperasi yang sering terjadi pada pasien lanjut usia adalah waktu pulih sadar yang tertunda. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran waktu pulih sadar pada pasien lanjut usia pascaoperasi dan anestesi umum di ruang pemulihan RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian observasional. Sampel pada penelitian ini pasien yang berusia ≥ 46 tahun yang menjalani operasi dengan anestesi umum yaitu sebanyak 67 pasien dengan Teknik consecutive sampling. Penelitian ini menggunakan instrumen berupa lembar observasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat dengan distribusi frekuensi. Hasil penelitian didapatkan bahwa hamper setengah dari pasien (49,3%) yang menjalani operasi dengan anestesi umum berusia 46-55 tahun, sebagian besar pasien (53,7%) berjenis kelamin laki-laki dengan status fisik ASA sebagian besar (61,2%) ASA 2. Hampir setengah dari pasien (44,8%) menjalani lama operasi < 1 jam, obat anestesi seluruhnya (100%) menggunakan sevofluran, lama anestesi sebagian besar (52,2%) 1-2 jam, dan tindakan pembedahan hampir setengahnya (40,3%) menjalani tindakan LE. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagiana besar pasien (56,7%) mengalami waktu pulih sadar yang tertunda dengan waktu pulih sadar > 15 menit. Keterlambatan dalam pulih sadar dapat terjadi karena faktor usia, status fisik ASA, lamanya prosedur anestesi dan operasi, serta obat anestesi yang digunakan.

Kata kunci: Anestesi Umum, Lanjut Usia, Waktu Pulih Sadar