Determinan Kejadian Gastritis di Wilayah Kerja Puskesmas DTP Jayagiri Kabupaten Bandung Barat Tahun 2024

World Health Organization (WHO) pada tahun 2019 menyatakan angka gastritis di beberapa negara di dunia berkisar antara 1,8-2,1 juta orang setiap tahunnya. Prevalensi kasus gastritis adalah 274.396 dari total populasi 258.704.900 di Indonesia. Di Provinsi Jawa Barat angka kejadian gastritis mencapai 31,2% dan di daerah kota
Bandung sendiri terdapat 15,73 %. Dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat pada 2021 menunjukkan gastritis berada di urutan ke 6 dalam 10 urutan besar penyakit rawat inap di puskesmas dengan total kasus mencapai 6.704 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan kejadian gastritis di wilayah kerja Puskesmas DTP Jayagiri Kabupaten Bandung Barat tahun 2024. Penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan nonprobability dengan metode purposive sampling. Sampel pada
penelitian ini berjumlah 74 orang. Hasil uji chi square menunjukkan tidak ada hubungan umur (p=0,546), jenis kelamin (p=0,081), dan pola makan (p=0,309),
sedangkan ada hubungan pekerjaan dengan kejadian gastritis (p=0,047). Kesimpulan pada penelitian ini tidak ada hubungan signifikan antara umur,jenis kelamin, dan pola
makan dengan kejadian gastritis. Ada hubungan signifikan antara pekerjaan dengan kejadian gastritis. Disarankan bagi responden yang tidak bekerja untuk memperbaiki gaya hidup seperti rutin melakukan olahraga serta menghindari makanan dengan kadar lemak, gula dan minyak yang tinggi

Kata Kunci :Gastritis, Umur, Jenis Kelamin, Pekerjaan, Pola Makan