Mokara Putri, Puja (2025) Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Kecemasan pada Pasien Pre Operasi Dengan Tehnik General Anestesi di RSUD Cibabat Cimahi. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (9kB)
Halaman Pengesahan.pdf - Published Version
Download (28kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (301kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (10kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (140kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (262kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (184kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (54kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Download (127kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (242kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (802kB)
Abstract
Kecemasan preoperative merupakan kondisi umum yang dialami pasien sebelum menjalani tindakan bedah pada pasien dengan anestesi umum. Kecemasan ini dapat menimbulkan respons fisiologis yang menganggu kestabilan kondisi pasien dan berpotensi menurunkan keberhasilan tindakan anestesi serta memperpanjang masa pemulihan. Salah satu metode nonfarmakologis yang efektif untuk mengurangi kecemasan adalah teknik relaksasi otot progresif. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen dengan pendekatan one group pretest posttest. Sampel berjumlah 37 pasien pre operasi dengan anestesi umum di RSUD Cibabat Cimahi, yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria inklusi yaitu pasien dengan ASA 1 dan 2 dan pasien yang belum pernah di operasi. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner APAIS untuk mengukur tingkat kecemasan dan lembar observasi untuk menilai pelaksanaan relaksasi. Analisi data dilakukan dengan uji T Dependent.Etik dipatuhi sesuai persetujuan etik No : 070/17/ Ethical Clearance / RSUD Cibabat /IV/2025. Sebelum intervensi, lebih dari setengahnya pasien mengalami kecemasan sedang (59%) dan berat (37,%). Setelah diberikan intervensi teknik relaksasi otot progresif, terdapat penurunan yang signifikan tingkat kecemasan (13,5%) pasien tidak lagi mengalami kecemasan , dan 51% hanya mengalami kecemasan ringan. Hasil T Dependent menunjukan nilai signifikan p = 0,000 yang berarti terdapat perbedaan yang bermakna antara tingkat kecemasan sebelum dan sesudah intervensi. Kesimpulan penelitian ini menunjukan bahwa teknik relaksasi otot progresif efektif dalam menurunkan tingkat kecemasan pada pasien pre operasi dengan anestesi umum di RSUD Cibabat. Sebelum intervensi, mayoritas responden mengalami kecemasan sedang hingga berat. Setelah intervensi, terjadi penurunan signifikan, di mana sebagian besar responden mengalami kecemasan ringan atau tidak lagi cemas. Hasil uji paired sample t-test menunjukkan nilai p = 0,000, yang menegaskan bahwa teknik ini secara signifikan mampu mengurangi kecemasan pre operasi
Kata Kunci: APAIS, anestesi umum, kecemasan, pre operasi, relaksasi otot progresif
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | E Anestesiologi |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Ilmu Kesehatan > D4 Anestesiologi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 14 Dec 2025 15:43 |
| Last Modified: | 14 Dec 2025 15:43 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2460 |
