M Paluseri, Ristiyana (2025) Observasi Gerakan Aktif Ekstremitas Atas Dan Bawah Terhadap Pencapaian Aldrete Score pada Pasien Pasca Operasi Dengan General Anestesi di RSUD Umar Wirahadikusumah Kab. Sumedang. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (119kB)
Halaman Pengesahan.pdf - Published Version
Download (149kB)
Halaman Pengujian.pdf - Published Version
Download (158kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (163kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (201kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (336kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (267kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (324kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (605kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (339kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (312kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Download (223kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (134kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (4MB)
Abstract
Pasien pasca operasi dengan general anestesi memerlukan pemantauan ketat di ruang pemulihan (PACU) untuk memastikan stabilitas fisiologis sebelum dipindahkan ke ruang rawat inap. Aldrete Score merupakan alat standar yang digunakan untuk menilai kesiapan pasien, mencakup parameter kesadaran, respirasi, sirkulasi, oksigenasi, dan aktivitas motorik. Gerakan aktif ekstremitas atas dan bawah sebagai bagian dari mobilisasi dini dapat mempercepat pemulihan fungsi motorik. Fenomena yang didapatkan yaitu pasien post operasi dengan general anestesi di ruang pulih sadar hanya di lakukan monitoring tanda-tanda vital sedangkan untuk aktivitas/ motorik tidak dilakukan, dengan angka kejadian 100% pasien pasca operasi tidak dilakukan pemantauan motorik sesuai dengan standar operasional pengisian aldrete score. Adapun tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui observasi gerakan aktif ekstremitas atas dan bawah terhadap pencapaian Aldrete score pada pasien yang telah menjalani prosedur anestesi umum. Penelitian ini menggunakan desain kuantitaif deskriptif dengan metode observasional. Populasi dalam penelitian ini sebesar 162 pasien dengan sampel diambil secara purposive sampling dengan rumus slovin 10% sebanyak 62 pasien pascaoperasi dengan general anestesi di ruang Post Anesthesia Care Unit (PACU) di RSUD Umar Wirahadikusumah Kab. Sumedang. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi Aldrete score dengan menilai gerakan aktif ekstremitas atas dan bawah setiap 15 menit di ruang (PACU). Etika dipatuhi sesuai persetujuan etik Universitas Bhakti Kencana No. 114/09.KEPK/UBK/VI/2025. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang mampu melakukan gerakan ekstremitas hingga 90° (sembilan puluh derajat) lebih dari setengah 43 responden (68,3%) mencapai Aldrete Score ≥ 9 lebih cepat dibandingkan yang hanya mencapai 45°(empat puluh lima derajat). Kurang dari setengah pada menit ke-45 (46%), lebih dari setengah responden yang mampu mencapai 90° (sembilan puluh derajat) ROM (range of motion) menunjukkan Aldrete score yang optimal kurang dari setengah (46%). Sebaliknya, responden dengan derajat gerak lebih rendah membutuhkan waktu pemulihan lebih lama. Dapat disimpulkan bahwa gerakan aktif ekstremitas atas dan bawah berkontribusi terhadap percepatan pencapaian Aldrete Score pada pasien pasca operasi dengan general anestesi di ruang PACU. Saran ke rumah sakit di ruang PACU khususnya kepada penata dan perawat PACU untuk lebih meningkatkan pengisian Aldrete score sesuai dengan standar operasional.
Kata Kunci: Aldrete score, General Anestesi, Post Anesthesia Care Unit (PACU), Range of Motion (ROM), Gerakan Aktif Ekstremitas Atas dan Bawah
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | E Anestesiologi |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Ilmu Kesehatan > D4 Anestesiologi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 12 Dec 2025 09:15 |
| Last Modified: | 12 Dec 2025 09:15 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2420 |
