Asuhan Keperawatan pada Pasien Post Op Laparatomi Eksplorasi atas indikasi Apendisitis Perforasi di RSU dr. Slamet Garut

“Latar Belakang: Post op laparatomi yaitu keadaan dimana pasien telah dilakukannya pembedahan dengan membuka cavum abdomen dan pasien telah dipindahkan ke ruangan pemulihan. Masalah yang biasanya muncul pada pasien post operasi laparatomi adalah nyeri akut, ansietas, gangguan mobilitas fisik, resiko hipovolemia, resiko infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk lebih memahami secara mendalam tentang asuhan keperawatan pada pasien post op laparatomi eksplorasi. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan studi kasus. Studi Kasus ini dilakukan dengan cara pengambilan data berupa observasi, wawancara, dan pemeriksaan fisik pada dua orang pasien post op laparatomi eksplorasi atas indikasi apendisitis perforasi dengan masalah keperawatan nyeri akut. Hasil: Setelah dilakukan asuhan keperawatan hasil pengkajian
didapatkan masalah keperawatan nyeri akut ditemukan kedua pasien mengalami nyeri pada luka operasi, tampak meringis, kemudian masalah resiko infeksi dan masalah keperawatan tambahan resiko defisit nutrisi pada pasien ke 2. Selama 2x24 jam asuhan keperawatan yang berfokus pada masalah nyeri akut yaitu dengan memberikan intervensi manajemen nyeri diantaranya observasi, terapeutik, edukasi, dan kolaborasi didapatkan bahwa masalah kedua pasien teratasi sebagian.
Dikusi: Tindakan yang dilakukan pada kedua pasien dengan masalah keperawatan nyeri akut dengan manajemen nyeri dan dalam pemberian teknik guided imagery dapat mengurangi nyeri tetapi tidak selalu memiliki respon yang sama pada setiap pasien post laparatomi eksplorasi hal ini di pengaruhi oleh umur dan persepsi setiap individu dalam merespon ketidaknyamanan terhadap nyeri. Kesimpulan: Pemberian teknik guided imagery terbukti dapat menurunkan nyeri yang dirasakan kedua pasien dengan post operasi laparatomi eksplorasi.”

Kata Kunci: Apendisitis Perforasi, Asuhan Keperawatan, Laparatomi Eksplorasi, Nyeri Akut.