Samsudin, Acu (2022) Hubungan Aktivitas Fisik dan Kecerdasan Emosional dengan Derajat Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Babakan Sari Kota Bandung Tahun 2022. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (189kB)
Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (267kB)
Lembar Persetujuan.pdf - Published Version
Download (215kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (177kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (304kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (317kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (289kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (319kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (519kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (439kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (499kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (597kB)
Bab 6.pdf - Published Version
Download (288kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (177kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (5MB)
Abstract
Riskesdas (2018) mengungkapkan sebagian besar hipertensi terjadi pada lansia. Usia 65 tahun keatas menjadi kelompok hipertensi terbanyak. Salah satu faktor yang mempengaruhi hipertensi pada lansia seperti aktivitas fisik dankecerdasan emosional. Berdasarkan laporan Dinkes Kota Bandung Tahun 2021, wilayah dengan hipertensi tertinggi usia terdapat di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Babakan Sari Kota Bandung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dan kecerdasan emosional dengan derajat hipertensi pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Babakan Sari Kota Bandung Tahun 2022. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan populasi 129 lansia. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling dengan sampel
62 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner Physical Activity Scale For Elderly (PASE), TEIQue (Trait Emotional Intelligence Questionnaire) dan pengukuran tekanan darah. Analisa yang digunakan univariat dan bivariat
dengan uji Rank Spearman. Hasil penelitian didapat sebagian besar responden yang memiliki derajat hipertensi 1 memiliki aktivitas fisik dan kecerdasan emosional yang tergolong baik. Hasil koefisien korelasi hubungan antara aktivitas fisik dan kecerdasan emosional dengan derajat hipertensi pada lansia sebesar 0,337, dengan hasil p – value 0,007
dan 0,393, dengan hasil p – value 0,002 dimana p – value ˂ 0,05. Kesimpulan penelitian ini adanya hubungan aktivitas fisik dan kecerdasan emosional dengan derajat hipertensi pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Babakan Sari Kota Bandung. Bagi Puskesmas Babakan Sari Kota Bandung diharapkan dapat selalu memberikan informasi kepada pasien hipertensi khususnya lanjut usia tentang pentingnya aktivitas fisik seperti dengan mengadakan program senam lansia rutin setiap minggu. Dengan senam juga dapat meningkatkan kecerdasan emosional dengan berinteraksi dan bersosialisasi dengan orang lain.
Kata Kunci : Aktivitas Fisik, Hipertensi, Kecerdasan Emosional, Lansia
Daftar Pustaka : 20 buku (2012 – 2022), 24 jurnal (2012 – 2022)
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | A Keperawatan > AI Jiwa |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Keperawatan > S1 Keperawatan |
| Depositing User: | S.IIP Rosy Rosytasary |
| Date Deposited: | 23 Oct 2025 08:31 |
| Last Modified: | 23 Oct 2025 08:31 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/1404 |
