Hubungan Pola Makan dan Kepatuhan Minum Tablet Tambah Darah dengan Kadar Hemoglobin pada Remaja Putri Kelas VII di SMPN 1 Tanjungsari

Anemia yaitu keadaan dimana kadar hemoglobin dan eritrosit kurang dari seharusnya yaitu < 12 gr/dl. Anemia gizi yang terjadi pada remaja putri dapat berakibat pada penurunan daya tahan tubuh, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan. Pencegahan anemia bisa dengan mengkonsumsi tablet tambah darah dan memperbaiki pola makan. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi hubungan pola makan dan kepatuhan minum tablet tambah darah terhadap kadar hemoglobin dengan kejadian anemia pada Remaja Putri kelas VII Di SMPN 1 Tanjungsari. Jenis penelitian ini adalah metode analsis korelasi dengan rancangan Cross Sectional. Populasi sebanyak 140 orang, teknik pengambilan sampel Stratified Random
Sampling didapatkan sampel sebanyak 59 remaja putri. Instrumen yang digunakan yaitu hemocue hb 301, kuesioner pola makan dan kuesioner kepatuhan minum tablet tambah darah. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar mengalami pola makan buruk 34 remaja putri, kepatuhan minum tablet tambah darah didapatkan sebagian besar patuh meminum tablet tambah darah 31 remaja putri. Nilai kadar hemoglobin didapatkan hasil sebagian besar remaja putri mengalami anemia 35 remaja putri. Analisis univariat yang digunakan Chi Square. Hasil uji statistik Chi Square menunjukkan P value < 0,05 (0,000) terdapat hubungan antara pola makan
terhadap kadar hemoglobin pada remaja putri dan P value < 0,05 (0,004) terdapat hubungan antara kepatuhan Minum Tablet Tambah Darah terhadap kadar hemoglobin pada remaja putri. Diharapkan sekolah memastikan remaja putri mengkonsumsi tablet tambah darah.

Kata Kunci : Pola Makan, Kepatuhan, Tablet Tambah Darah, Hemoglobin
Referensi : 10 buku ( 2014-2024)