Gambaran Faktor-Faktor Perilaku Seksual Remaja di SMPN 03 Bojongpicung Kabupaten Cianjur

Perilaku seksual merupakan suatu tindakan yang disebabkan oleh hasrat seksual dengan objek khayalan. Tindakan yang dilakukan mulai dari bergandengan tangan, berpelukan, bercumbu, meraba bagian tubuh yang sensitif, mengesek-gesekkan alat kelamin sampai bersenggama. Diketahui bahwa dari jumlah penduduk remaja (usia 14-19 tahun) terdapat 19,6% kasus kehamilan tidak diinginkan (KTD) dan sekitar 20% kasus aborsidi Indonesia dilakukan oleh remaja. Dan berdasarkan hasil data (DP3AKB) fenomena dispensasi pernikahan Provinsi Jawa Barat tahun 2020-2022 terus meningka hal tersebut, menjadi salah satu kasus yang banyak menyita perhatian.Adapun Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran faktor-faktor perilaku seksual remaja di SMPN 03 Bojongpicung Kabupaten Cianjur.Subjek penelitian ini berjumlah 121 orang, dengan jenis penelitian menggunakan Deskriptif Kuantitatif dengan Metode Survei. Pada penelitian ini teknik sampel yang digunakan adalah Stratified random sampling. Dengan instrument penelitian menggunakan kuesioner tertutup. Analisis data menggunakan analisis univariat berupa distribusi frekuensi.Hasil penelitian ini menunjukan gambaran faktor-faktor perilaku seksual berdasarkan pola asuh orangtua yaitu pola paling banyak yang diterapkan adalah pola asuh orangtua demokratis sebanyak 114 orang (94.21%), berdasarkan peran teman sebaya yaitu memilki peran positif sebanyak 85 orang (70.25%), sedangkan berdasarkan media informasi sebagian besar responden tidak terpapar media pornografi yaitu sebanyak 111 orang (91.74%), dan untuk perilaku seksual jumlah responden terbanyak adalah siswa yang mempunyai perilaku seksual risiko ringan sebanyak 113 orang (93%).

Kata Kunci : Media, Perilaku Seksual, Pola Asuh Orangtua, Remaja ,Teman Sebaya
Sumber : 20 Jurnal (2017-2022), 8 Buku ( 2005-2019), 5 Website (2017-2022)