Ameliawati, Mela (2023) Asuhan Keperawatan pada Klien Post Remove Of Inplate Fraktur Tibia dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut di RSU dr. Slamet Garut. Diploma thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (155kB)
Halaman Pengesahan.pdf - Published Version
Download (244kB)
Halaman Persetujuan.pdf - Published Version
Download (148kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (246kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (124kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (81kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (153kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (303kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (598kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (195kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (399kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Download (55kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (53kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (1MB)
Abstract
Latar Belakang: Fraktur merupakan suatu perpatahan atau terputusnya pada kontinuitas struktur tulang yang terjadi karena adanya tekanan berlebihan pada tulang dan tulang tidak mampu untuk menahannya. ROI (Remove of Inplate) yaituoperasi pelepasan internal fiksasi berbentuk plate
yang diberikan untuk memfiksasi tulang yang mengalami fraktur. Dari beberapa masalah yang muncul pada post remove of inplate dapat menyebabkan ketidaknyamanan salah satunya nyeri akut. Metode: jenispenelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk mengeksplorasi asuhan keperawatan yang dilakukanpada 2 kasus post Remove Of inplate dengan masalah yang sama yaitu nyeri akut, penelitian studi kasus ini dilakukan diruang marjan atas
khusus Orthopedi disalah satu RSU dr. slamet garut.Hasil :berdasarkan hasil pengkajian bahwa pasien 1 (Tn.N) berusia 56 tahun, pasien 2 (Tn.F) 17 tahun. Setelah diberiintervensi dan implementasi keperawatan pasien 1 selama 2x24 jam dan pasien 2 1x24 jam berupa tindakan manajemen nyeri serta intervensi tambahan dengan didampingi oleh jurnal yaitu relaksasi nafas dalam yang dilakukan selama 5-10 menit terdapat penurunan skala nyeri dibuktikan dengan pasien 1 skala nyeri dari 6 menjadi skala nyeri 2, sedangkan pasien 2 skala nyeri dari 5 menjadi 2.Diskusi: pasien dengan masalah keperawatan nyeri akut tidak selalu memiliki respon yang
sama pada setiap pasien post remove of inplate hal ini dipengaruhi oleh kondisi atau status kesehatan pasien sebelumnya. Sehingga perawat harus melakukan asuhan keperawatan yang kompherensif untuk menangani masalah pada setiap pasien.
Kata Kunci: Nyeri Akut, Post Remove Of Inplate, , Relaksasi nafas dalam
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | A Keperawatan > AB Medikal Bedah |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Keperawatan > D3 Keperawatan |
| Depositing User: | Mala Nurmala Pebriani |
| Date Deposited: | 18 Sep 2025 07:59 |
| Last Modified: | 22 Sep 2025 07:35 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/479 |
