Hubungan Self-Efficacy dan Dukungan Keluarga dengan Self-Management pada Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Cibiru Kota Bandung

Diabetes mellitus merupakan penyakit menahun (kronis) berupa gangguan metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah yang melebihi batas normal.Dampak tidak terkendalinya kadar gula darah mengakibatkan komplikasi.Penerapan self-management yang baik dapat menurunkan resiko terjadinya
komplikasi, mengurangi kejadian hospitalisasi dan angka kematian akibat DM yang dapat dipengaruhi oleh faktor self-efficacy dan dukungan keluarga.Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan self-efficacy dan dukungan keluarga dengan self-managemenet pada pasien Diabetes Mellitus di Puskesmas Cibiru Kota Bandung.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan
pendekatan deskriptif korelatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan Simpel Random Sampling dengan populasi 110 responden didapat jumlah sampel sebanyak 87 responden. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner DMSES,
HDFSS, DSMQ.Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan self-efficacy dengan self management p-value=0,000, dan terdapat hubungan dukungan keluarga denganself-mangement p-value=0,004. Analisa yang digunakan pada penelitian ini
menggunakan distribusi frekuensi dan uji kolerasimenggunakan Spearman Rank.Kesimpulan: dari hasil penelitian self-efficacy dan dukungan keluarga mempengaruhi self-imanagement. Disarankan kepada petugas kesehatan agar dapat memberikan motivasi kepada pasien untuk meningkatkan self-efficacy dalam melakukan self-mangement terhadap penyakitnya dan memberikan motivasi kepada keluarga pasien bahwa pentingnya dukungan keluarga bagi pasien diabetes mellitus dalam menghadapi penyakitnya.

Kata Kunci: Dukungan Keluarga, Self-Efficacy, Self-Management
Daftar Pustaka: 5Buku (2010-2020), 15Jurnal (2011-2022), 7Website