Pengkajian Administratif dan Farmasetik Resep Obat Alergi pada Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Kartika Kasih Sukabumi

Pelayanan kefarmasian merupakan pelayanan yang bertanggung jawab langsung kepada pasien dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup melalui penggunaan obat yang aman, efektif, dan rasional. Salah satu kegiatan penting dalam pelayanan kefarmasian adalah pengkajian resep yang meliputi aspek administratif dan farmasetik, karena ketidaksesuaian dalam peresepan obat dapat menyebabkan kesalahan pengobatan (medication error). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelengkapan resep obat alergi pada pasien rawat jalan di Rumah Sakit Kartika Kasih Sukabumi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan retrospektif terhadap resep pasien rawat jalan pada periode Desember 2021 hingga Februari 2022. Parameter yang diamati meliputi persyaratan administratif dan farmasetik sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2016 serta jenis obat alergi yang diresepkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh 81 resep yang dianalisis telah memenuhi persyaratan administratif dan farmasetik. Jenis obat alergi yang paling sering diresepkan adalah cetirizine tablet sebesar 33,34% dan loratadin tablet sebesar 19,75%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kelengkapan resep obat alergi pada pasien rawat jalan di Rumah Sakit Kartika Kasih Sukabumi telah sesuai dengan standar yang berlaku.

Kata kunci: alergi, antihistamin, pengkajian resep.