Sa’adah, Winda (2021) Gambaran Peresepan Obat Gastritis pada Pasien Dokter Spesialis Penyakit Dalam di Salah Satu Apotek Swasta di Kabupaten Sumedang. Diploma thesis, Universitas Bhakti Kencana.
cover.pdf - Published Version
Download (305kB)
pengesahan.pdf - Published Version
Download (306kB)
pengantar.pdf - Published Version
Download (404kB)
isi.pdf - Published Version
Download (317kB)
abstrak.pdf - Published Version
Download (204kB)
bab_1.pdf - Published Version
Download (322kB)
bab_2.pdf - Published Version
Download (294kB)
bab_3.pdf - Published Version
Download (199kB)
bab_4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (207kB)
bab_5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (364kB)
bab_6.pdf - Published Version
Download (201kB)
pustaka.pdf - Published Version
Download (211kB)
lampiran.pdf - Published Version
Download (1MB)
Abstract
Gastritis atau penyakit maag merupakan gangguan saluran pencernaan yang sering dijumpai di masyarakat, ditandai dengan peradangan pada mukosa lambung. Kondisi ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti pola makan yang tidak teratur, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, dan stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran peresepan obat gastritis pada pasien dokter spesialis penyakit dalam di salah satu apotek swasta di Kabupaten Sumedang pada periode Mei 2021. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan metode deskriptif menggunakan data retrospektif berupa resep pasien yang mengandung obat gastritis. Jumlah populasi resep yang diperoleh sebanyak 1.012 resep, dengan jumlah sampel sebanyak 247 resep. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi pasien berdasarkan jenis kelamin didominasi oleh perempuan sebesar 66%. Berdasarkan golongan obat, obat gastritis yang paling banyak diresepkan adalah golongan penghambat pompa proton sebesar 60,98%. Berdasarkan item obat, lansoprazol merupakan obat yang paling sering diresepkan dengan persentase 53,38%. Jenis terapi yang paling banyak digunakan adalah terapi kombinasi sebesar 53,85%, dengan kombinasi obat terbanyak berupa lansoprazol dan rebamipid sebesar 71,31%. Kesesuaian dosis obat gastritis berdasarkan literatur menunjukkan hasil 100%.
Kata kunci: peresepan, obat gastritis, penghambat pompa proton, lansoprazol.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | B Farmasi > BD Biologi Farmasi B Farmasi > BE Farmakologi dan Farmasi Klinik |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > D3 Farmasi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 28 Dec 2025 11:59 |
| Last Modified: | 28 Dec 2025 11:59 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2943 |
