Pola Peresepan Obat Hipertensi di Puskesmas Antapani

Hipertensi merupakan kondisi ketika tekanan darah sistolik dan/atau diastolik berada di atas 140/90 mmHg berdasarkan dua kali pengukuran dalam selang waktu lima menit pada keadaan istirahat dan tenang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola peresepan obat antihipertensi di Puskesmas Antapani Kota Bandung. Penelitian menggunakan metode observasional non-eksperimental dengan data retrospektif berupa resep pasien umum dan pasien BPJS yang terdiagnosis hipertensi pada periode Desember 2021.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat antihipertensi yang paling banyak diresepkan berasal dari golongan antagonis kalsium, yaitu amlodipin 5 mg sebanyak 85 resep dan amlodipin 10 mg sebanyak 72 resep. Sementara itu, dari golongan ACE inhibitor, captopril 25 mg diresepkan sebanyak 13 resep dan captopril 12,5 mg sebanyak 3 resep. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa amlodipin 5 mg merupakan dosis antihipertensi yang paling banyak digunakan di Puskesmas Antapani.

Kata kunci: hipertensi, pola peresepan, puskesmas.