Oktaviani, Vera (2020) Hubungan antara Spiritualitas dengan Depresi pada Pasien yang Menjalani Hemodialisis: Literature Review. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
cover.pdf - Published Version
Download (27kB)
lembar persetujuan.pdf - Published Version
Download (35kB)
lembar pengesahan.pdf - Published Version
Download (30kB)
pernyataan.pdf - Published Version
Download (281kB)
abstrak.pdf - Published Version
Download (11kB)
kata pengantar.pdf - Published Version
Download (129kB)
daftar isi.pdf - Published Version
Download (198kB)
bab 1.pdf - Published Version
Download (238kB)
bab 2.pdf - Published Version
Download (358kB)
bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (276kB)
bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (252kB)
bab 5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (8kB)
daftar pustaka.pdf - Published Version
Download (145kB)
lampiran.pdf - Published Version
Download (792kB)
Abstract
Depresi merupakan masalah serius bagi pasien yang menjalani hemodialisis. Depresi muncul karena kurangnya optimisme, kurangnya makna dalam hidup, kurangnya pemahaman akan tujuan hidup yang tidak lain adalah menyembah Tuhan. Spiritualitas sering digunakan sebagai strategi koping dalam menghadapi depresi. Spiritualitas mampu memberi makna pada kehidupan, memberi harapan, menerima kondisi penyakit dan menghadapi keluhan fisik maupun psikis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan spiritualitas dengan depresi pada pasien yang menjalani hemodialisis. Penelitian ini menggunakan pendekatan A Literature Review. Populasi penelitian adalah 8 artikel. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, kemudian diambil 5 artikel sebagai sampel. Uji kelayakan data penelitian menggunakan penilaian kritis dari Joanna Briggs Institute (JBI) untuk studi analitik crosssectional dengan hasil 5 artikel mendapatkan Rekomendasi Kuat (Grade A). Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara spiritualitas dan depresi pada pasien yang menjalani hemodialisis. Lima artikel (100%) menyatakan bahwa tingkat kesejahteraan spiritual yang lebih tinggi (yaitu, ada kedamaian / makna dalam hidup, dan pernyataan) memiliki tingkat depresi yang lebih rendah. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan kesejahteraan spiritual dalam pengkajian dan intervensi depresi pada pasien yang menjalani hemodialisis dengan membantu mereka membangun makna, kedamaian, dan kepercayaan diri untuk mencegah dan mengelola depresi.
Kata Kunci: depresi, hemodialisis, spiritualitas
Daftar Pustaka: 11 Buku (2011-2020)
35 Jurnal (2011-2020)
3 Situs web (2018-2020)
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | A Keperawatan > AI Jiwa |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Keperawatan > S1 Keperawatan |
| Depositing User: | S.IIP Rosy Rosytasary |
| Date Deposited: | 11 Dec 2025 03:45 |
| Last Modified: | 11 Dec 2025 07:45 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2396 |
