Formulasi dan Evaluasi Edible Cosmetic Sediaan Pelet Instan dari Kombinasi Hitam Organik ( Oryza sativa L. indica ) danEkstrak Daun Kelor ( Moringa oliefera Lam ) sebagai Antioksidan

Antioksidan merupakan senyawa yang memiliki banyak manfaat penting untuk menjaga kesehatan. Antioksidan juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kesehatan kulit. Daun kelor mengandung senyawa yang dikenal sebagai antioksidan, antara lain tannin, flavonoid, steroid, dan alkaloid yang bermanfaat bagi tubuh dan kulit. Tepung beras hitam mengandung senyawa antioksidan dan kolagen yang tidak hanya dapat mencerahkan kulit tetapi
membantu melembabkan dan melindungi kulit dari sinar UV. Kombinasi beras hitam organik dan ekstrak daun kelor merupakan kombinasi yang sangat baik untuk dijadikan produk yang kaya antioksidan. Sediaan pelet merupakan sediaan mikropartikulat yang memiliki diameter 0,5 – 1,5 mm. Metode yang digunakan dalam pembuatan sediaan yaitu ekstruksi dan sferonisasi merupakan metode granulasi basah sederhana yang banyak digunakan dalam produksi sediaan mikropartikulat.
Tujuan pembuatan sediaan pelet dengan metode ektruksi untuk menjaga kestabilan pelet, menjamin aliran yang baik, dan menghindari pemisahan bahan. Evaluasi yang dilakukan meliputi uji LoD, sifat alir, sudut istirahat, uji pH, waktu melarut, hedonik dan antioksidan. Dari hasil evaluasi yang telah dilakukan baik uji fisik, hedonik maupun antioksidan formulasi 1 dari kombinasi beras hitam organic (Oryza sativa L. indica) dan ekstrak daun kelor (Moringan oleifera Lam) memiliki evaluasi yang paling baik. Dengan hasil nilai LoD 3.37 ± 0.31 , laju alir 9.09 ± 0.02, sudut istirahat 10.69 ±
0.41, pH 5.26 ± 0.12, waktu melarut 1.39 ± 0.08, uji hedonik dengan nilai 1.426 dan DPPH dengan nilai IC50 yang sangat kuat yaitu 7.58 µg/mL.

Kata Kunci : antioksidan, kelor, beras hitam organik, pelet