Gambaran Pengetahuan Tentang Keputihan pada Remaja di SMA Negeri 27 Bandung

Latar belakang : Menurut pernyataan WHO, sebanyak 5% remaja di dunia terjangkit Penyakit Menular Seksual (PMS) disertai gejala keputihan setiap tahunnya. Keputihan lebih banyak dialami oleh remaja dan perempuan yang belum menikah. Keputihan adalah cairan yang dihasilkan oleh vagina karena pengaruh hormon yang diproduksi di bagian mulut rahim (Nurlan 2015). Tujuan penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Tentang Keputihan Pada Remaja Di SMA Negeri 27 Bandung. Metode : metode penelitian
ini menggunakan penelitian deskriptif. Populasi dan sampel : populasi dalam penelitian ini remaja putri kelas X, XI,XII di SMA Negeri 27 Bandung sebanyak 150 orang dan 80 sampel orang dengan teknik simple random sampling. Teknik
pengumpulan data : menggunakan kuesioner google form. Analisa data menggunakan analisis univariat. Hasil : berdasarkan hasil penelitian sebagian kecil responden memiliki pengetahuan baik dengan jumlah 11 siswi ( 13,75% ), kurang dari setengah responden termasuk kedalam pengetahuan cukup dengan jumlah 25 siswi ( 31,25%) dan juga lebih dari setengah responden memiliki pengetahuan kurang dengan jumlah siswi 44 ( 55% ). Kesimpulan dan saran : kesimpulan
dalam penelitian ini responden memiliki pengetahuan kurang, saran peneliti institusi sekolah memfasilitasi peningkatan pengetahuan remaja putri dengan diadakannya penyuluhan tentang keputihan oleh petugas kesehatan , diharapkan
UKS dapat bekerja sama dengan petugas kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri tentang keputihan.

Kata kunci : Pengetahuan, Remaja, Keputihan