Efektivitas Pelatihan Self-Management untuk Meningkatkan Regulasi Diri pada Santri Usia Remaja di SMP-IT Pondok Pesantren Cipansor

Salah satu pesantren yang berada di Tasikmalaya yaitu Pondok Pesantren Cipansor. Pondok Pesantren Cipansor telah bekerjasama dengan seorang dokter untuk memperhatikan kesehatan fisik para santri. Namun, belum ada kerjasama dengan seorang psikolog untuk memperhatikan kesehatan psikis para santri. Sedangkan di Pondok Pesantren Cipansor, mayoritas santrinya berusia remaja. Remaja rentan mengalami masalah psikis, hal ini disebabkan masa remaja adalah periode yang kritis karena melibatkan berbagai tugas perkembangan yang menandai transisi menuju dewasa. Adapun berdasarkan hasil diskusi grup kepada 10 orang santri, didapatkan bahwa mereka belum memiliki kemampuan yang baik dalam meregulasi dirinya. Salah satu faktor yang mempengaruhi regulasi diri adalah self- management. Maka dari itu, peneliti tertarik untuk memberikan pelatihan self-management kepada subjek. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pelatihan self-management untuk meningkatkan regulasi diri pada santri usia remaja. Subjek dalam penelitian ini adalah santri di SMP-IT Pondok Pesantren Cipansor yang memiliki kriteria berusia remaja, regulasi dirinya sedang dan rendah, bersedia mengikuti pelatihan self-management, serta tidak sedang dalam pemberian intervensi psikologi maupun farmakologi. Dalam penelitian ini, hanya menggunakan kelompok eksperimen dengan jumlah 19 subjek. Pengumpulan data penelitian menggunakan SRQ (Self-Regulation Questionnaire) yang telah diadaptasi oleh Aida & Habsy mengacu pada teori regulasi diri Miller & Brown. Metode analisis yang digunakan adalah analisis uji asumsi klasik terlebih dahulu yaitu uji normalitas menggunakan saphiro wilk. Kemudian digunakan teknik analisis data dengan uji statistik non-parametris dengan uji Wilcoxon karena data penelitian tidak berdistribusi normal. Hasil uji hipotesis sebelum dan setelah perlakuan yaitu nilai z -3.724 dengan p < 0,001. Hasil tersebut menunjukkan perbedaan signifikan antara sebelum mengikuti pelatihan self-management dan setelah mengikuti pelatihan self-management. Artinya pelatihan self-management ini efektif untuk meningkatkan regulasi diri pada siswa SMP-IT Pondok Pesantren Cipansor.

Kata kunci: Regulasi diri, self-management, santri, Pondok Pesantren.