Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia Selama Pandemi Covid-19 di Puskesmas Sindangkerta Tahun 2022

Kondisi pandemi covid-19 yang menyerang seluruh dunia berdampak pada psikologis masyarakat yaitu kecemasan terutama lansia. Lansia mengalami tingkat kecemasan lebih tinggi dibandingkan lainnya karena covid-19 lebih menyerang
cepat pada usia lanjut. Kecemasan yang dialami lansia dapat memicu kenaikan tekanan darah sehingga banyak lansia yang mengalami hipertensi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan kejadian hipertensi pada lansia selama pandemi covid-19 di Puskesmas Sindangkerta tahun 2022. Metode penelitian menggunakan analitik korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian seluruh seluruh Lansia yang berobat ke PuskesmasSindangkerta sebanyak 144 orang, sampel sebanyak 59 orang, dengan tekhnik purposive sampling. Instrument pengukuran kecemasan menggunakan skala HARS, sedangkan hipertensi dengan pengukurang tekanan darah secara langsung. Analisa data menggunakan analisis univariat dan bivariat spearman
rank. Hasil penelitian diperoleh hampir sebagian besar lansia (42.4%) tingkat kecemasan sedang selama pandemi covid-19, hampir seluruhnya lansia (86.4%) mengalami kejadian hipertensi, hasil uji statistik spearman rank diperoleh nilai value (0.000) < α 0.05 yang berarti Ha diterima maka diartikan terdapat hubungan antara tingkat kecemasan dengan kejadian hipertensi pada lansia selama pandemi covid-19. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara tingkat kecemasan dengan kejadianhipertensi, oleh karena itu perlunya upaya peningkatan penyuluhan terkait upaya menghadapi kondisi pandemi, sehingga dapat mengurangi rasa cemas sehingga dapat menurunkan pula tekanan darah pada lansia.

Kata Kunci : Covid-19, Hipertensi, Lansia, Kecemasan
Kepustakaan : 15 Buku (2014-2019), 3Website (2017-2021), 13Jurnal (2018-2021)