Yuliana, Lia (2022) Hubungan antara Self Control dengan Nomophobia pada Mahasiswa Sarjana Keperawatan Universitas Bhakti Kencana Dimasa Covid-19. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (191kB)
Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (269kB)
Lembar Persetujuan.pdf - Published Version
Download (284kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (294kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (592kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (572kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (305kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (453kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (740kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (347kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (461kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (665kB)
Bab 6.pdf - Published Version
Download (319kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (436kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (4MB)
Abstract
COVID-19 sangat mempengaruhi sektor pendidikan dan sistem pembelajaran menjadi daring, oleh karena itu menyebabkan rasa takut berada jauh dari smartphone. Nomophobia menunjukan rasa tidak nyaman, cemas dan juga dianggap sebagai fobia pada zaman sekarang. Kemampuan untuk mengendalikan dan menahan dalam perilaku atau keinginannya salah satunya dengan Self control. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Self Control Dengan
Nomphobia Pada Mahasiswa Sarjana Keperawatan Universitas Bhakti Kencana Dimasa Pandemi COVID-19.Metode dalam penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain
dan teknik analisis penelitian korelasional dan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian yaitu mahasiswa aktif Program Studi Sarjana Keperawatan sebanyak 516 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah proporsionate stratified random sampling, jumlah sampel dalam penelitian sebanyak 197 responden. Teknik pengambilan data menggunakan kuesioner Nomophobia Questionalre (NPM-Q) dan Brief Self Control Scale (BSCS). Analisis dilakukan menggunakan univariat dan bivariat dengan uji rank spearman. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar tingkat self control rendah yaitu 54,3%, sebagian
besar tingkat nomophobia sedang yaitu 70,1% dan terdapat hubungan antara self control dengan nomophobia p-value 0.029 < α 0.05. Berdasarkan hasil penelitian mahasiswa menunjukan self control rendah dan menunjukan nomophobia sedang.
Oleh karena itu, disarankan untuk Program Studi Sarjana Keperawatan memberikan edukasi tentang bahayanya menggunakan smartphone yang berlebihan, memberikan informasi dan masukan tentang kontrol diri terhadap seseorang.
Kata Kunci : COVID-19, Mahasiswa, Nomophobia, Self Control, Smartphone
Sumber : 7 Buku (2012-2020), 46 Jurnal (2014-2022), 7 Website (2015-2022)
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | A Keperawatan > AD Komunitas |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Keperawatan > S1 Keperawatan |
| Depositing User: | S.IIP Rosy Rosytasary |
| Date Deposited: | 03 Nov 2025 09:25 |
| Last Modified: | 03 Nov 2025 09:25 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/1690 |
