Gambaran Pengetahuan Tetang Nutrisi Ibu Menyusui pada Ibu yang Mempunyai Bayi Usia 0-6 Bulan di Puskesmas Harungombong

Air Susu Ibu (ASI) merupakan sumber nutrisi terbaik bagi bayi. Namun, di Indonesia, hanya sekitar 22,5% ibu menyusui yang memiliki pengetahuan nutrisi yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengetahuan nutrisi ibu
menyusui yang memiliki bayi usia 0-6 bulan di Puskesmas Haurngombong. Penelitian deskriptif dengan pendekatan survei dilakukan menggunakan kuesioner.
Sampel terdiri dari 39 ibu menyusui yang memiliki bayi usia 0-6 bulan, dipilih menggunakan teknik accidental sampling. Seluruh responden(100%) berusia 20- 35 tahun dan tidak bekerja. Mayoritas (81%) berpendidikan SMP, dan 60% adalah
primipara. Setengah dari responden (50%) memiliki pengetahuan yang kurang tentang nutrisi ibu menyusui. Penelitian ini mengungkapkan situasi yang
mengkhawatirkan di mana setengah dari ibu menyusui yang disurvei memiliki pengetahuan nutrisi yang kurang, terlepas dari usia dan status paritas mereka, menunjukkan adanya kesenjangan pengetahuan yang signifikan dan memerlukan intervensi pendidikan yang lebih efektif dan berkelanjutan, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti tingkat pendidikan, akses informasi, dan kepercayaan tradisional, untuk meningkatkan pemahaman nutrisi ibu menyusui, yang pada akhirnya akan mendukung keberhasilan pemberian ASI dan pertumbuhan optimal bayi. Rendahnya tingkat pengetahuan nutrisi pada ibu menyusui, termasuk
ibu multipara, menunjukkan perlunya edukasi berkelanjutan. Faktor-faktor seperti tingkat pendidikan, akses informasi, dan kepercayaan tradisional mungkin
berkontribusi pada kondisi ini. Intervensi edukasi yang disesuaikan dengan pengalaman dan kebutuhan ibu, termasuk penyegaran informasi dan pendekatan
personal, diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan nutrisi ibu menyusui, mendukung keberhasilan pemberian ASI, dan memastikan pertumbuhan optimal bayi.

Kata Kunci : ASI,Menyusui,Nutrisi,Pengetahuan