Asuhan Kebidanan Terintegrasi pada Ibu Hamil,Bersalin dengan Pengaruh teknik Effleurage Massage terhadap Perubahan Rasa Nyeri Persalinan Nifas dan Bayi Baru Lahir di Puskesmas Ibrahim Adjie Tahun 2021

Nyeri pada saat persalinan merupakan hal yang fisiologis karena adanya otot-otot Rahim saling berkontraksi sebagai upaya dalam membuka serviks dan dorongan kepada bayi ke arah panggul. Dampak dari nyeri persalinan yaitu meningkatkan kecemasan, kelelahan, dan menimbulkan stres. Salah satu upaya pengelolaan dalam menurunkan intensitas nyeri saat persalinan dapat ditangani dengan pemberian teknik effleurage message. Penelitian yang dilakukan dapat bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik effleurage message terhadap penurunan intensitas nyeri pada ibu bersalin kala 1 fase aktif di Puskesmas Ibrahim Adjie tahun 2021. Penelitian ini menggunakan metode Deskriftif dengan pendekatan asuhan continue of care melalui pengkajian kasus (case study), sample yang digunakan yaitu sebanyak 3 responden ibu bersalin pada kala 1 fase aktif yang diberikan asuhan kebidanan secara komprehensif dengan teknik pengambilan sampling yaitu purposive sampling. Responden diberikan effleurage message untuk mengurangi intensitas nyeri pada persalinan selama 20 menit. penilaian intervensi nyeri menggunakan quesioner NRS(Numeric Rating Scale) yang dilakukan sebelum dan sesudah intervensi. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa sebelum dilakukan intervensi nyeri pada 3 responden sebagian besar mengalami nyeri berat terkontrol dengan nilai point 7 dan 8. Setelah diberikan intervensi nyeri menjadi nyeri sedang dengan point 6. Hal tersebut menunjukan bahwa terjadi penurunan intensitas nyeri setelah pemberian effleurage message. Sehingga dapat disimpulkan teknik effleurage message efektif untuk mengurangi nyeri pada saat persalinan.

Kata kunci : Nyeri, Effleurage Message, Persalinan kala 1 fase aktif