Asuhan Kebidanan Terintegrasi pada Kehamilan,Persalinan dengan Intervensi Pemberian Aromaterapi Lavnder untuk Pengurangan Rasa Nyeri Kala I Fase Aktif,Nifas,KB,dan Bayi Baru Lahir di Klinik Pratama Fadillah Bahakti Kencana

Nyeri pada saat persalinan merupakan hal yang fisiologis akibat otot-otot rahim saling berkontraksi menyebabkan serviks membuka. 90% wanita menglami nyeri saat persalinan. Dampak dari nyeri persalinan dapat mengarah keadaan patologis hingga dapat minimbulkan komplikasi partus lama jika penanganan tidak sesuai.Upaya menurunan intensitas nyeri saat persalinan dengan pemberian aromaterapi lavender secara inhalasi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh aromaterapi terhadap penurunan intensitas nyeri pada ibu bersalin primigravida kala I fase aktif. Metode penelitian Deskriptif dengan pendekatan asuhan (continue of care), sample yang digunakan yaitu sebanyak 3 responden ibu bersalin primigravida pada kala I fase aktif dengan teknik pengambilan sampling yaitu purposive sampling. Responden diberikan aromaterapi lavender inhalasi untuk mengurangi intensitas nyeri pada persalinan selama 60 menit. Penilaian intensitas nyeri menggunakan quesioner NRS (Numerik Rating scale ) yang dilakukan sebelum dan sesudah intervensi.
Hasil penilitian ini diperoleh sebelum intervensi, intensitas nyeri 3 responden mengalami nyeri berat terkontrol dengan nilai point 7 dan 8. Setelah diberikan intervensi intensitas nyeri menjadi nyeri sedang dengan point 5 dan 6. Hal tersebut menunjukan bahwa terjadi penurunan intensitas nyeri setelah pemberian aromaterapi lavender.Diharapkan dapat meningkatkan asuhan kebidanan pada ibu bersalin salah satunya yaitu pemberian Aromaterapi lavender yang dapat menurunankan tingkat nyeri persalinan kala I fase aktif.

Kata kunci : Nyeri Persalinan, Aromaterapi, Lavender
Sumber : 14 buku = 2013-2020
11 jurnal = 2013-2021