Evaluasi Penggunaan Obat Antidiabetes dalam Rangka Perencanaan di Salah Satu Apotek pada Pasien Program Rujuk Balik (PRB) dari Salah Satu Puskesmas di Kecamatan Lembang

Diabetes merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting dan termasuk salah satu dari empat penyakit tidak menular prioritas yang menjadi target tindak lanjut para pemimpin dunia, mengingat jumlah kasus dan prevalensinya yang terus meningkat dalam beberapa dekade terakhir. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi penggunaan obat antidiabetes serta merekapitulasi kebutuhan obat antidiabetes di salah satu apotek di Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif retrospektif yang meliputi tahap pengumpulan data, pencatatan, dan analisis data. Populasi penelitian adalah seluruh pasien Program Rujuk Balik (PRB) yang didiagnosis menderita diabetes di Puskesmas Jayagiri pada bulan Januari, Maret, dan April 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penderita diabetes berdasarkan jenis kelamin didominasi oleh perempuan sebesar 88,89%, sedangkan laki-laki sebesar 11,11%. Berdasarkan kelompok usia, pasien berusia 21–49 tahun sebesar 6,35% dan usia 50–80 tahun sebesar 93,65%. Obat antidiabetes yang paling banyak digunakan pada pasien PRB adalah metformin 500 mg.
Kata kunci: Diabetes, Puskesmas, PRB, Evaluasi Penggunaan Obat