Studi Fenomenologi Pelaksanaan Rekam Medis Elektronik Anestesi di RSUD R. Syamsudin SH Sukabumi

Kelengkapan dokumen rekam medis sangat berpengaruh terhadap proses pelayanan kesehatan di rumah sakit karena kelengkapan pengisian rekam medis sebagai salah satu indikator kualitas pelayanan. Tujuan penelitian ini untuk mengeksplorasi fenomena dalam pelaksanaan rekam medis elektronik anestesi.Metode penelitian menggunakan kualitatif dengan desain studi fenomenologi deskriptif. Populasi dalam penelitian adalah penata anestesi. Sample diambil melalui Purposive Sampling mendapatkan sebanyak 4 informan dan 1 informan kunci. Instrumen penelitian ini menggunakan record suara, buku, dan pena. Teknik wawancara menggunakan in depth interview dengan menggunakan pedoman wawancara kemudian hasilnya dilakukan transkrip data. Didapatkan 4 tema hasil wawancara yaitu manfaat, hambatan, keamanan dan kerahasiaan serta dampak yang dirasakan dalam penggunaan RME. Dalam pelaksanaan rekam medis elektronik dibutuhkan faktor-faktor yang berkontribusi dalam keberhasilan pelaksanaan rekam medis elekronik seperti dukungan SDM, hardware, keuangan, pimpinan, pelatihan dan dukungan teknis. Penerapan RME sudah berjalan tapi belum sepenuhnya menggunakan pengisian dalam rekam medis elektronik dikarenakan masih tetap menggunakan pengisian lembaran tulis tangan. Diharapkan rumah sakit dapat memfasilitasi pelatihan dalam pengisian rekam medis elektronik kepada seluruh penata anestesi dan juga dapat meningkatkan kecepatan jaringan agar tidak mengalami pengisian tidak terhambat.

Kata kunci: dokumentasi, rekam medis elektronik, anestesi, studi fenomenologi