Evaluasi Penyimpanan Vaksin Covid-19 di Dinas Kesehatan Kota Bandung

Vaksin merupakan produk biologis yang sangat rentan dan mudah rusak, sehingga memerlukan penanganan khusus dalam pengelolaannya. Dinas Kesehatan bertanggung jawab atas penyimpanan vaksin. Penyimpanan vaksin adalah suatu cara untuk mempertahankan kondisi vaksin agar tidak rusak sehingga tetap dalam keadaan baik dan kualitasnya terjamin. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penyimpanan vaksin Covid-19 di Gudang Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kota Bandung sesuai dengan Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB) 2020. Penelitian ini menggunakan desain observasional deskriptif. Pengumpulan data dilakukan secara retrospektif dengan pendekatan cross-sectional, artinya data penyimpanan vaksin Covid-19 pada tiap sampel penelitian hanya diobservasi dalam satu waktu atau kurun waktu tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyimpanan vaksin Covid-19 di Dinas Kesehatan Kota Bandung secara keseluruhan masih belum sesuai dengan peraturan. Indikator-indikator yang sesuai aturan meliputi: Petugas dan pelatihan: 100% Bangunan: 72,7% Fasilitas bangunan: 83,3% Operasional penyimpanan: 84,6% Kualifikasi, kalibrasi, dan validasi: 100% Secara umum, penyimpanan vaksin Covid-19 di Gudang Instalasi Farmasi Kota Bandung memperoleh nilai 88,1% berdasarkan aturan CDOB 2020, sehingga dapat disimpulkan bahwa penyimpanan vaksin belum sepenuhnya sesuai standar.

Kata Kunci: Penyimpanan, Vaksin Covid-19, Dinas Kesehatan