Asuhan Keperawatan pada Pasien Congestive Heart Failure (CHF) dengan Masalah Keperawatan Penurunan Curah Jantung

Latar Belakang : Congestive Heart Failure (CHF) adalah suatu sindrom klinis (kumpulan tanda dan gejala) yang ditandai dengan dispnea dan kelelahan (saat istirahat atau saat
beraktivitas) akibat kelainan struktur dan fungsi jantung, masalah yang dapat muncul pada pasien Congestive Heart Failure (CHF) diantaranya penurunan curah jantung. Penurunan curah jantung ini dapat mengakibatkan kompensasi jantung gagal mempertahankan perfusi jaringan yang berdampak pada penurunan kemampuan otot jantung dalam pemenuhan
kebutuhan tubuh dan jaringan. Tujuan: mampu melakukan asuhan keperawatan pada pasien Congestive Heart Failure (CHF) dengan masalah keperawatan penurunan curah jantung. Metode : Jenis penelitian ini deskriptif dalam bentuk studi kasus, terdiri dari 2 pasien dengan diagnosa keperawatan yang sama yaitu Congestive Heart Failure (CHF). Hasil : Setelah dilakukan tindakan keperawatan kolaboratif dan posisi semi fowler selama 3x24 jam pada pasien 1 menunjukan masalah teratasi sebagian ditunjukan dengan kriteria hasil sesak menurun, lelah saat beraktivitas menurun, suara tambahan (murmur) menurun. Pada pasien 2 didapatkan hasil masalah teratasi sebagian ditunjukan dengan kriteria hasil
sesak menurun, suara tambahan (murmur) menurun. Diskusi : Pasien dengan Congestive Heart Failure (CHF) dengan masalah penurunan curah jantung memiliki respon yang sama dan dipengaruhi oleh kondisi atau status kesehatan pasien sebelumnya. Sehingga perawat harus melakukan asuhan yang komperhensif untuk menangani masalah keperawatan pada
setiap pasien.

Kata Kunci : Congestive Heart Failure (CHF), Penurunan Curah Jantung, Asuhan
keperawatan