-, Karinah (2024) Optimasi Sediaan Krim dari Ekstrak Etanol Daun Buah Jeruk Bali (Citrus maxima (Burm.) Merr) sebagai Antiinflamasi. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (27kB)
Halaman Pengesahan.pdf - Published Version
Download (249kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (61kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (230kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (258kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (117kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (239kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (322kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (178kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (487kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Download (7kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (240kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (1MB)
Abstract
Tanaman buah jeruk bali memiliki banyak manfaat di setiap bagian tumbuhannya, yang meliputi manfaat yang ada pada kulit, buah dan daun jerukn.ya. Ekstrak dari setiap bagian tumbuhan menunjukkan banyak sifat farmakologi salah satunya
seperti anti-inflamasi. Pada bagian daun jeruk diketahui memiliki kandungan senyawa metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid, saponin dan steroid/triterpenoid. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kestabilan
sediaan krim ekstrak etanol daun jeruk bali, dan untuk untuk mengetahui aktivitas anti-inflamasi pada ekstrak etanol daun jeruk bali (Citrus maxima (Burm.) Merr) yang telah dijadikan sediaan topikal. Untuk memastikan keberadaan senyawa
flavonoid dilakukan salah satu parameter mutu ekstrak yaitu dengan pemantauan ekstrak menggunakan kromatografi lapis tipis. Untuk melihat kestabilan krim yang mengandung ekstrak daun jeruk bali menggunakan metode freeze-thaw 6 siklus,
kemudian dilakukan uji aktivitas antiinflamasi menggunakan metode HRBC (Human Red Blood Cell) yang diukur menggunakan spektrofotometri Uv-Vis. Stabilitas krim dengan zat aktif ekstrak etanol daun jeruk bali pada F1 3%, didapat
hasil rata-rata IC50 sebesar 192,839 µg/mL dengan standar deviasi sebesar 0,570. kemudian pada F2 dengan konsentrasi ekstrak daun jeruk bali 1%, didapat rata-rata nilai IC50 sebesar 819,271 µg/mL dengan standar deviasi 1,03. Sedangkan hasil rata-rata IC50 pembanding sebesar 45,665 dengan standar deviasi 0,052. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwan Ekstrak etanol daun jeruk bali masih mengandung senyawa flavonoid dalam waktu
penyimpanan. Stabilitas sediaan krim ekstrak etanol daun jeruk bali dalam metode freeze-Thaw hasil secara statistik dari ketiga parameter (pH, Daya Sebar, dan Viskositas) tidak ada perbedaan secara signifikan baik dari sampel 1 maupun
sampel 2. Kestabilan sampel 1 sediaan krim ekstrak etanol daun jeruk bali pada konsentrasi 3% lebih efektif pada metode HRBC daripada krim ekstrak etanol daun jeruk bali dengan konsentrasi 1%.
Kata Kunci : Stabilitas Krim Ekstrak Etanol Daun Jeruk Bali, Anti-inflamasi, HRBC (Human Red Blood Cell), IC50
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | B Farmasi > BD Biologi Farmasi |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > S1 Farmasi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 23 Sep 2025 06:40 |
| Last Modified: | 23 Sep 2025 06:40 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/571 |
