Hubungan Lamanya Operasi dengan Kejadian Hipotermi pada Pasien Pasca Operasi Sectiocaesarea dengan Anestesi Spinal di RSUD Sumedang

Anestesi spinal adalah teknik yang sering dilakukan dalam tindakan operasi, meskipun banyak dilaporkan kejadian komplikasi setelah menjalani anestesi. Komplikasi yang sering terjadi diantaranya adalah hipotermi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lamanya operasi dengan kejadian hipotermi pada pasien pasca operasi sectio caesarea dengan anestesi spinal. Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan rancangan crossectional. Sampel sebanyak 67 responden dengan Teknik purposive sampling. Teknik analisa data menggunakan Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar berada pada kategori lama (60 menit) sebanyak 61 orang (91.0%), sedangkan jumlah terkecil berada pada kategori cepat (<60 menit) sebanyak 6 orang (9.0%). Sedangkan gambaran mengenai kejadian hipotermia, sebagian besar pasien mengalami kejadian hipotermia sebanyak 58 orang (86.6%), sedangkan jumlah terkecil pasien tidak mengalami kejadian hipotermia atau keadaan normal sebanyak 9 orang (13.4%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya hubungan lamanya operasi dengan kejadian hipotermi pada pasien pasca operasi sectio caesarea dengan anestesi spinal.

Kata Kunci : Anestesi Spinal, Hipotermi, Lamanya Operasi.