Zakiyah, Farah (2022) Aktivitas Inhibisi Enzim α-Glukosidase dari Ekstrak Makroalga Eucheuma cottonii Secara In Vitro. Diploma thesis, Universitas Bhakti Kencana.
cover.pdf - Published Version
Download (159kB)
pengesahan.pdf - Published Version
Download (110kB)
pernyataan.pdf - Published Version
Download (134kB)
pengantar.pdf - Published Version
Download (128kB)
isi.pdf - Published Version
Download (150kB)
abstrak.pdf - Published Version
Download (236kB)
bab_1.pdf - Published Version
Download (133kB)
bab_2.pdf - Published Version
Download (273kB)
bab_3.pdf - Published Version
Download (193kB)
bab_4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (271kB)
bab_5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (284kB)
bab_6.pdf - Published Version
Download (124kB)
pustaka.pdf - Published Version
Download (195kB)
lampiran.pdf - Published Version
Download (822kB)
Abstract
Diabetes melitus merupakan penyakit kelainan metabolisme yang disebabkan oleh gangguan fungsi pankreas, resistensi insulin, atau faktor lainnya. Salah satu pendekatan terapi diabetes melitus adalah penggunaan inhibitor α-glukosidase, yaitu senyawa yang mampu menghambat penguraian karbohidrat kompleks menjadi glukosa sehingga dapat menurunkan kadar glukosa darah postprandial. Makroalga Eucheuma cottonii merupakan salah satu sumber bahan alam bahari yang berpotensi dikembangkan sebagai agen antidiabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas inhibisi enzim α-glukosidase dari ekstrak makroalga Eucheuma cottonii secara in vitro. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi bertingkat menggunakan pelarut n-heksana, etil asetat, dan etanol 70%. Karakterisasi ekstrak dilakukan menggunakan metode kromatografi lapis tipis (KLT). Uji aktivitas penghambatan enzim α-glukosidase dilakukan secara in vitro menggunakan spektrofotometer sinar tampak pada panjang gelombang 405 nm. Hasil pemantauan KLT menunjukkan bahwa ketiga ekstrak makroalga Eucheuma cottonii mengandung senyawa flavonoid, fenol, alkaloid, steroid, dan terpenoid. Hasil uji aktivitas inhibisi enzim α-glukosidase menunjukkan nilai IC₅₀ ekstrak n-heksana, etil asetat, dan etanol 70% berturut-turut sebesar 567,84 µg/mL, 174,32 µg/mL, dan 99,57 µg/mL, sedangkan nilai IC₅₀ akarbosa sebagai pembanding adalah 64,41 µg/mL. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol 70% makroalga Eucheuma cottonii memiliki aktivitas inhibisi enzim α-glukosidase yang kuat dan berpotensi untuk dikembangkan sebagai alternatif terapi antidiabetes.
Kata kunci: antidiabetes, Eucheuma cottonii, inhibisi enzim α-glukosidase.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | B Farmasi > BD Biologi Farmasi B Farmasi > BE Farmakologi dan Farmasi Klinik |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > D3 Farmasi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 29 Dec 2025 02:42 |
| Last Modified: | 29 Dec 2025 02:42 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2962 |
