Gambaran Penyimpanan Obat-Obat High Alert di Instalasi Farmasi Salah Satu Rumah Sakit Swasta di Kota Bandung

Penyimpanan obat merupakan salah satu cara pemeliharaan perbekalan farmasi sehingga aman dari gangguan baik fisik, cuaca, kehilangan, dan kualitas suatu obat. Khusus untuk penyimpanan obat-obat High Alert harus sesuai dengan aturan dan tata penyimpanannya yang harus diwaspadai dalam penggunaannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran penyimpanan obat-obat High Alert di IFRS salah satu rumah sakit swasta di Kota Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode survei deskriptif observasi, dimana data disajikan dalam bentuk tabel yang didapat dari hasil pengolahan data dengan instrumen penelitian berupa lembar check list yang berisi jawaban, nilai, dan persentase yang kemudian didapatkan hasil dan kesimpulan. Hasil penelitian didapatkan bahwa gambaran penyimpanan obat High Alert golongan narkotik dan psikotropik sebesar 80%, golongan obat High Alert LASA (Look Alike Sound Alike) sebesar 75%, golongan obat High Alert dengan perlakuan khusus dalam pemberian sebesar 80%, dan obat High Alert golongan elektrolit konsentrat sebesar 70%. Berdasarkan data yang telah diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa penyimpanan obat-obat High Alert di Instalasi Farmasi salah satu rumah sakit swasta di Bandung sebesar 75% dan termasuk dalam kategori baik.
Kata kunci: obat; penyimpanan; perbekalan obat; high alert.