Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan pada Pasien Pre Operasi yang Akan Dilakukan Tindakan Anestesi Umum di RSUD R.Syamsudin Sh, Sukabumi

Kecemasan pre operasi merupakan kondisi psikologis yang sering dialami pasien sebelum menjalani tindakan anestesi umum, yang dapat mempengaruhi kondisi fisiologis dan psikologis pasien. Salah satu faktor eksternal yang berpengaruh terhadap tingkat kecemasan adalah dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pada pasien pre operasi yang akan menjalani tindakan anestesi umum di RSUD R.Syamsudin SH, Sukabumi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional, melibatkan 63 pasien elektif bedah digestif, orthopedi, dan saraf yang dipilih melalui purposive sampling. Penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner dukungan keluarga yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas dan kuesioner kecemasan APAIS yang telah divalidasi secara internasional. Penelitian ini telah dinyatakan layak etik oleh komite etik penelitian RSUD R.Syamsudin SH, Sukabumi dengan nomer : 445/44/KEPK-RS/II/2025. Hasil penelitian menunjukan secara keseluruhan yaitu pasien mendapatkan dukungan keluarga tinggi (63.5%) dan mengalami kecemasan sedang (52.5%). Penelitian ini dilakukan uji normalitas dengan hasil non parametrik dengan uji rank spearman yang menunjukan korelasi negatif sedang (r = -0.450; p value = 0.000) yang berarti semakin tinggi dukungan keluarga maka tingkat kecemasan pasien semakin rendah. Disarankan bagi rumah sakit untuk mendorong keterlibatan keluarga dalam fase pre operasi demi mendukung kestabilan psikologis pasien.

Kata Kunci : Anestesi umum, apais, dukungan keluarga, kecemasan, pre operasi