Literature Review: Hubungan antara Aktivitas Fisik dengan Fungsi Kognitif pada Lansia

Proses menua yang dialami oleh lansia akan menyebabkan munculnya berbagai masalah kesehatan salah satunya yaitu penurunan fungsi kognitif. Fungsi kognitif akan mengalami penurunan secara normal seiring dengan bertambahnya usia.Ada beberapa faktor yang mempengaruhi fungsi kognitif salah satunya adalah aktivitas fisik. Tingkat aktivitas fisik yang tinggi dan rutin serta berterusan mempunyai hubungan dengan tingginya skor fungsi kognitif dan penurunan fungsi kognitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dengan fungsi kognitif lansia melalui studi literature. Jenis penelitian menggunakan literature review. Populasi dalam penelitian ini yaitu 1.655 jurnal yang didapatkan melalui database google scholar dan sciencedirect. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 5 jurnal yang dinilai dan di lakukan uji kelayakan menggunakan Instrumen Joanna Briggs Institute (JBI )Critical Appraisal Checklist for Analytical Cross Sectional Studies. Hasil penelitian didapatkan bahwa aktivitas fisik seperti berjalan kaki yang dilakuakan secara rutin dan berterusan 3 kali dalam seminggu dengan durasi 30 menit akan memiliki fungsi kognitif yang baik, karena saat melakukan aktivitas fisik dapat mempertahankan aliran darah yang baik, sehingga suplai nutrisi yang menuju otak meningkat. Sehingga dapat disimpulkan adanya hubungan antara aktivitas fisik dengan fungsi kognitif lansia. Hasil Literature Review ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi perawat dalam melakukan pengendalian masalah penurunan fungsi kognitif. Yang berperan penting sebagai edukator dan rehabilitator kemudian bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk mencari informasi tambahan dan menggunakan referensi jurnal yang lebih banyak lagi, dan memaksimalkan dalam proses menganalisa jurnal.

Kata kunci : Aktivitas Fisik, Fungsi Kognitif, Lansia.

Daftar pustaka : 4 Buku (2011-2018), 14 Jurnal (2012-2020), 3 Website (20092019)