Fitriani Isnandari, Aulia (2024) Hubungan Antara Social Comparasion dan Body Dissatisfaction pada Perempuan Pengguna Instagram di Bandung. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (391kB)
Halaman Pengesahan.pdf - Published Version
Download (416kB)
Halaman Pengujian.pdf - Published Version
Download (408kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (452kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (520kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (862kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (611kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (560kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (752kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (866kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (860kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Download (519kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (681kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (3MB)
Abstract
Instagram tergolong sebagai salah satu platform media sosial yang mendapat perhatian luas. Instagram menampilkan tubuh atau penampilan wanita cantik dan menarik, dengan sosok yang ideal, yang saat ini menjadi standarisasi di masyarakat Indonesia (Gracia,2023). Pengguna Instagram terbanyak di Indonesia Perempuan (52,6%). Perempuan sangat mementingkan fisiknya, mereka sering membandingkan struktur tubuhnya terutama bentuk tubuhnya, ketika seorang perempuan lebih sering melihat sumber media yang menunjukkan foto, gambar, video, dan foto model yang ideal di media, semakin dia membandingkannya dengan dirinya sendiri (Rosen&Reiter,1995). Tujuan dari penelitian ini guna mengidentifikasi hubungan positif antara body dissatisfaction dengan social comparison pada perempuan pengguna Instagram di Bandung. Body dissatisfaction adalah penilaian buruk terhadap bentuk tubuh, bersama dengan rasa malu (Rosen&Reiter, 1996). Social Comparison adalah kebutuhan membandingkan diri sendiri dengan orang lain, menyebabkan proses saling mempengaruhi dan perilaku kompetitif (Festinger, 1954). Jenis penelitian non-eksperimen, dengan metode kuantitatif korelasional. Populasi penelitian perempuan pengguna Instagram di Bandung, sampel 174 responden, berusia sekitar 18-24 tahun. Metode analisis data menggunakan korelasi momen produk, uji normalitas dengan nilai p=0.111 dan p=0.375, uji linearitas dengan p <0.001, uji hipotesis dengan r=0.841 dan p <0.001. Uji chi-square dengan p <0.001. Analisis dari penelitian ini menunjukkan, terdapat korelasi positif yang sangat kuat, yaitu semakin tinggi skor social comparison, semakin tinggi pula tingkat body dissatisfaction. Sebaliknya, semakin rendah skor social comparison, semakin rendah tingkat body dissatisfaction pada individu. Dapat diambil kesimpulan bahwa hipotesis dalam kajian ini dinyatakan diterima.
Kata kunci: Perempuan, Instagram, Ketidakpuasan Tubuh, Perbandingan Sosial
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | G Psikologi |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Ilmu Sosial > S1 Psikologi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 10 Sep 2025 04:50 |
| Last Modified: | 10 Sep 2025 04:51 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/217 |
