Hubungan Adversity Quotient dengan Hasil Belajar Mahasiswa Keperawatan Universitas Bhakti Kencana Bandung

Keberhasilan mahasiswa dalam belajar dapat diketahui dengan hasil belajar. Mencapai hasil belajar yang baik tidaklah mudah, banyak kesulitan yang ditemui dan tantangan yang dihadapi. Tidak semua mahasiswa mampu melewati kesulitan dan tantangan dalam mencapai hasil belajar yang baik. Kecerdasan yang diperlukan dalam menghadapi kesulitan dalam belajar ialah Adversity Quotient.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan Adversity Quotient dengan Hasil Belajar Mahasiswa Keperawatan Universitas Bhakti Kencana Bandung.
Jenis penelitian menggunakan penelitian kuantitatif, dengan pendekatan deskriptif korelasi (Cross sectional) dengan populasi 494 mahasiswa Keperawatan,sampel berjumlah 221 Mahasiswa dengan teknik stratified random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner Adversity Response Profile. Analisis data menggunakan distribusi frekuensi dan uji korelasi Product Moment. Hasil penelitian menunjukan tingkatan Adversity Quotient Mahasiswa Keperawatan Universitas Bhakti Kencana Bandung 98% berada pada kategori AQ sedang (Camper). Hasil belajar Mahasiswa Keperawatan Universitas Bhakti Kencana Bandung 21% berada pada kategori sangat cemerlang. Uji korelasi didapatkan p value 0,009(<0,05), terdapat hubungan antara Adversity Quotient
dengan hasil belajar mahasiswa keperawatan Universitas Bhakti Kencana Bandung dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,176 yang memiliki tingkat hubungan sangat lemah dengan arah yang positif. Berdasarkan hasil penelitian,
sebaiknya dosen pembimbing akademik memberikan intervensi terhadap mahasiswa dalam bentuk bimbingan akademik ataupun konseling untuk menggali potensi mahasiswa keperawatan serta mengoptimalkannya.

Kata Kunci : Adversity Quotient, Hasil Belajar, Mahasiswa Keperawatan
Daftar Pustaka : 19 Buku (2011-2021), 20 Jurnal (2015-2020)