Studi Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Preeklampsia

Hipertensi merupakan kondisi peningkatan tekanan darah yang juga dapat terjadi pada masa kehamilan atau dikenal sebagai preeklampsia, yang berisiko menyebabkan komplikasi serius hingga kematian pada ibu dan janin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola penggunaan obat antihipertensi pada pasien preeklampsia. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan. Hasil telaah jurnal menunjukkan bahwa obat antihipertensi yang digunakan pada pasien preeklampsia meliputi nifedipin sebesar 45,4%, labetalol 28,4%, metildopa 24,6%, amlodipin 1,3%, furosemid 0,2%, dan kaptopril 0,1%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa obat antihipertensi yang paling banyak digunakan pada pasien preeklampsia adalah nifedipin dari golongan antagonis kalsium, karena terbukti efektif dalam menurunkan tekanan darah pada kondisi tersebut.
Kata kunci: Preeklampsia, Antihipertensi, Hipertensi pada Kehamilan