Apriliasari, Sekar Wulan (2023) Studi Etnobotani Pemanfaatan Tanaman Obat Tradisional Daerah Darmaraja Kabupaten Sumedang yang Digunakan Masyarakat dalam Penyembuhan Luka. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (53kB)
Halaman Pengesahan.pdf - Published Version
Download (98kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (31kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (31kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (73kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (124kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (22kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (99kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (344kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (88kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (28kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (912kB)
Bab 6.pdf - Published Version
Download (16kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (158kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (1MB)
Abstract
Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi sumber daya alam obat tradisional. Kekayaan Alam di dukung dengan kondisi tanah yang subur mudah Tanaman Obat untuk Tumbuh. Oleh karena itu, kajian etnobotani diperlukan untuk melestarikan potensi tradisional Tanaman obat dari desa Darmaraja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tumbuhan obat penyembuh luka yang terdapat di desa Darmaraja dan pemanfaatan tumbuhan obat tradisional oleh masyarakat setempat. Metode Penelitian adalah wawancara semi terstruktur dengan 50 orang. Pemilihan sampel menggunakan metode target sampling, penentuan sampel menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil Penelitian yang didapatkan data tanaman yang digunakan sebagaipenyembuh luka di Desa Darmaraja terbanyak ialah tanaman jarak cina. Famili tanaman terbanyak Asteraceae , dan habitus yang digunakan Perdu dan Terna. Bagian tanaman yang paling banyak dimanfaatkan adalah daunnya, cara penggunaan tanaman obat terbanyak dengan cara di tumbuk. Kesimpulan penelitian yaitu data tanaman yang digunakan sebagian besar masyarakat darmaraja 38 dari 50 responden menggunakan tumbuhan Jarak Cina (betadine) dalam pengobatan luka. Pada penelitian ini didapat cara mengkonsumsi yang paling banyak yaitu dengan cara ditumbuk,alasan utamanya ialah daun yang mudah diaplikasikan ke anggota tubuh ketika sudah ditumbuk
dan telah terkenal secara empiris. Studi pustaka yang dilakukan mendapatkan kesamaan kandungan dari 12 tanaman obat penyembuh luka yaitu kandungan flavonoid, yang berfungsi antiradikal yang mempercepat penyembuhan luka dengan cara mempercepat pembentukan kolagen sehingga mempercepat luka menjadi kering.
Kata Kunci : Luka , Famili , Habitus ,Tanaman Obat
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | B Farmasi > BD Biologi Farmasi |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > S1 Farmasi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 10 Nov 2025 03:30 |
| Last Modified: | 10 Nov 2025 03:30 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/1795 |
