Isolasi dan Karakterisasi Superoksida Dismutase (SOD) dari Escherichia coli BL 21 (DE3)

SOD merupakan salah satu enzim sebagai sistem pertahanan pertama didalam tubuh untuk mengkatalis dismutase anion superoksida menjadi hidrogen peroksida dan hidrogen. SOD dapat dihasilkan oleh tanaman dan prokariot. Salah satu penghasil SOD yaitu Escherichia coli. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk melakukan karakterisasi, uji aktivitas dan uji stabilitas pH dan suhu pada enzim SOD yang diisolasi dari E.coli BL21 (DE3). Penelitian ini dilakukan dengan tahapan kerja yaitu penyiapan alat dan bahan, isolasi bakteri, melakukan pengukuran kadar konsentrasi SOD dengan menggunakan BSA (Bovine Serum Albumin) sebagai standar, melakukan pengendapan amonium sulfat dan dialisis, melakukan uji aktivitas, melakukan uji stabilitas pH dan suhu.Dari hasil SDS-PAGE didapatkan bobot molekul enzim SOD yang diisolasi dari E.coli BL21(DE3) sebesar 37 kDa hasil ini sesuai dengan literatur dengan jenis protein MnSOD. Pada pengukuran kadar dengan menggunakan BSA sebagai standar dengan konsentrasi 0,1 – 2 mg/mL didapatkan hasil kurva slop positif dengan gradien garis hampir mendekati 1 yaitu r = 0,965 dengan regresi linear a = 0,0812 dan b = 0,1998.
Persamaan y = a + bx digunakan untuk menghitung kadar protein didalam larutan. Lalu pada uji aktivitas amonium sulfat dengan konsentrasi 50% didapatkan hasil tertinggi yaitu 0,552 U/mL, sedangkan pada kosentrasi 70% mengalami penurunan yaitu 0,434 U/mL. Pada uji aktivitas dialisat 50% mengalami peningkatan yaitu 0,628 U/mL. Pada pH didapatkan aktivitas tertinggi yaitu pada pH 7 yaitu 0,754 U/mL pada pengujian suhu didapatkan aktivitas tertinggi pada suhu 35°C yaitu 0,908 U/mL. Dapat disimpulkan bahwa enzim SOD yang diisolasi dari Escherichia coli BL21(DE3) diduga memiliki bobot molekul 37 kDa. Enzim SOD yang diisolasi dari Escherichia coli BL21 (DE3) stabil pada pH 7 dan stabil pada suhu 35°C.

Kata Kunci : Isolasi, Superoksida dismutase (SOD), Escherichia coli