Hubungan Mengkonsumsi Makanan Kariogenik dan Perilaku Menggosok Gigi dengan Kesehatan Gigi pada Anak Usia Sekolah Kelas 2 dan 3 di SDN Sukamulya

Kesehatan gigi dan mulut menjadi suatu masalah kesehatan yang dapat menyebabkan karies gigi pada anak yang memerlukan penanganan segera karena berdampak pada kondisi tubuh. Makanan kariogenik adalah makanan manis apabila sering dikonsumsi akan memiliki dampak pada masalah kesehatan gigi. Salah satu cara yang efektif untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut adalah dengan menggosok gigi dengan baik dan benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mengkomsumsi makanan kariogenik dan perilaku gosok gigi dengan Kesehatan pada anak usia sekolah kelas 2 dan 3 di SDN Sukamulya. Metode penelitian menggunakan kuantitatif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi yaitu sebanyak 109 siswa dengan teknik Proportionate Stratified Random Sampling sebanyak 86 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner mengenai kebiasaan mengkomsumsi makanan kariogenik, perilaku menggosok gigi dan Kesehatan gigi. Analisis menggunakan
distribusi frekuensi dan Chi-Square. Hasil penelitian menunjukan hampir sebagian anak dengan frekuensi sedang
dalam mengkosnsumsi makanan kariogenik, perilaku menggosok gigi cukup, dan sebagian besar anak memiliki gigi tidak sehat serta ada hubungan mengkonsumsi makanan kariogenik dengan kesehatan gigi p-value 0,014 dan ada hubungan
perilaku menggosok gigi dengan kesehatan gigi p-value 0,000, hal tersebut menyatakan bahwa faktor yang mempengaruhi kesehatan gigi yaitu mengkonsumsi makanan kariogenik dan perilaku menggosok gigi. Disarankan pihak sekolah memberikan informasi kepada siswa terkait dampak tidak menggosok gigi dengan baik dan benar dan membuat kebijakan jajanan sehat.

Kata Kunci : Kariogenik, Kesehatan gigi, Perilaku Menggosok gigi
Daftar Pustaka : 5 Buku (2012-2020), 25 Jurnal (2012-2022)