Analisi Hub8ngan Drug Related Problems Antihipertensi dengan Hasil Terapi

Analisis hubungan DRPs penting untuk meningkatkan efektivitas
terapi khususnya pada penyakit yang membutuhkan pengobatan
sepanjang hidup seperti hipertensi. Tujuan dari penelitian ini
mengetahui hubungan DRPs antihipertensi dengan hasil terapi.
Penelitian ini merupakan penelitian observasional bersifat analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Digunakan 51 pasien untuk masing-masing kelompok DRPs berasal dari rekam medik pasien hipertensi. Dinyatakan DRPs apabila mengalami satu atau lebih permasalahan terapi pengobatan. Analisis data dengan
menentukan persentase masing-masing kejadian DRPs dan dilakukan
analisis statistik regresi linier ganda. Hasil penelitian menunjukkan DRPs yang terjadi adalah tidak ada efek terapi obat sistol jumlah kejadian DRPs 134 (55,60%) tidak ada efek terapi obat diastol kejadian DRPs 37 (15,35%), efek terapi tidak optimal sistol jumlah kejadian DRPs 172 (71,36%), efek terapi tidak optimal diastol jumlah kejadian DRPs 152 (63,07%), indikasi tidak diobati jumlah kejadian DRPs (0,00%), Interaksi obat jumlah kejadian DRPs 26 (1,32%), efek samping jumlah kejadian DRPs 10 (1,89%), obat tanpa indikasi jumlah kejadian DRPs 0 (0,00%), dosis obat kurang jumlah kejadian DRPs 14 (2,65%), dan dosis obat lebih jumlah kejadian DRPs 0 (0,00%). Terdapat hubungan antara DRPs dengan hasil terapi tekanan darah pasien hipertensi (p<0,05), yaitu DRPs dosis obat kurang 0,018 dan tidak ada efek terapi obat 0,015

Kata kunci : Hipertensi, Drug Related Problems (DRPs), Penyebab DRPs