Gultom, Maruli Saudara (2023) Pengetahuan Pengobatan Sendiri Menggunakan Analgetik dan Antipiretik. Diploma thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (47kB)
pengesahan.pdf - Published Version
Download (279kB)
pernyataan.pdf - Published Version
Download (475kB)
pengantar.pdf - Published Version
Download (128kB)
isi.pdf - Published Version
Download (91kB)
abstrak.pdf - Published Version
Download (69kB)
bab 1.pdf - Published Version
Download (70kB)
bab 2.pdf - Published Version
Download (117kB)
bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (177kB)
bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (114kB)
bab 5.pdf - Published Version
Download (63kB)
pustaka.pdf - Published Version
Download (65kB)
lampiran.pdf - Published Version
Download (534kB)
Abstract
Pengobatan sendiri adalah penggunaan obat oleh masyarakat untuk tujuan pengobatan penyakit tanpa memerlukan resep atau nasihat dari dokter. Obat yang paling sering digunakan untuk mengatasi demam, sakit kepala, nyeri otot, dan sakit gigi termasuk dalam golongan analgetik dan antipiretik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan gambaran pengobatan sendiri menggunakan analgetik dan antipiretik. Jenis penelitian yang digunakan adalah non-eksperimental dengan metode survei, dan data dianalisis secara deskriptif. Subjek penelitian adalah pasien di Apotek Eltiana yang bersedia menjadi responden, dengan total 50 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan responden mengenai pengobatan sendiri menggunakan analgetik dan antipiretik tergolong baik, dengan 46 responden (92%) memiliki pengetahuan baik, 2 responden (4%) cukup baik, dan 2 responden (4%) kurang baik. Berdasarkan data tersebut, mayoritas responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik. Pemilihan obat demam dan nyeri oleh responden sudah tepat, yaitu paracetamol dengan jumlah 50 responden (100%), karena paracetamol merupakan obat yang paling sering dikonsumsi untuk mengatasi keluhan ringan seperti demam dan sakit kepala. Demam menjadi alasan utama penggunaan obat analgetik dan antipiretik oleh seluruh responden (100%) karena semua pernah mengalami demam. Apotek menjadi tempat utama dalam memperoleh obat analgetik dan antipiretik, karena dianggap menyediakan obat yang lebih lengkap dibandingkan warung atau puskesmas.
Kata kunci: analgetik, antipiretik, pengetahuan, gambaran swamedikasi.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | B Farmasi > BE Farmakologi dan Farmasi Klinik |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > D3 Farmasi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 30 Oct 2025 15:48 |
| Last Modified: | 30 Oct 2025 15:48 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/1567 |
