Analisis Asuhan Keperawatan Pada Ny.A Usia 78 Tahun Diagnosa Stroke Hemoragik Dengan Masalah Keperawatan Gangguan Mobilitas Fisik Dengan Intervensi Terapi Genggam Bola di Rumah Perawatan Lansia Titian Benteng Gading Kota Bandung

Lanjut usia merupakan suatu kelompok yang dimana usianya
mengalami perubahan biologis, fisik, kejiwaan dan sosial, penyakit yang sering dialami oleh lansia dalam kelompok penyakit tidak menular di Indonesia antara lain yaitu
stroke, Khusus pada penyakit stroke, stroke di dunia diperkirakan 7,5% juta, sekitar 12,8% dari total seluruh kematian. Data Kementrian Kesehatan Indonesia (2018)
menunjukan bahwa Indonesia menduduki urutan pertama dengan penderita Stroke terbanyak di Asia Tenggara sekitar 1.236.825 jiwa Berdasarkan data Dinas Provinsi Jawa Barat (2017) angka kejadian stroke di Jawa Barat sebanyak 1752 jiwa, Pada lansia yang mengalami stroke bisa menimbulkan gangguan mobilisasi dimana untuk mencegahnya latihan rentang gerak Latihan Genggam Bola range of motion (ROM).
Tujuan: dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana intervensi terapi non farmakologi terapi latihan Genggam Bola pada klien yang mengalami gangguan mobilitas fisik dengan diagnosa medis stroke hemoragik pada bagian ekstremitas atas.Metode: penelitian yang digunakan adalah studi kasus yaitu pemberian intervensi terapi latihan Genggam bola pada Ny. A di Rumah Perawatan Lansia Titian Benteng Gading. Hasil: setelah diberikan intervensi selama 3 kali 8 jam terapi genggam bola klien mengalami peningkatan rentang gerak dan sedikit bisa menggerakan tangannya
sehingga skala kekuatan otot meningkat menjadi 2/5 Kesimpulan: diharapkan tenaga kesehatan khususnya perawat dapat melakukan dan menerapkan tindakan ROM Latihan Genggam Bola untuk membantu mengatasi Gangguan Mobilitas Fisik pada klien gangguan stroke hemoragik.

Kata Kunci: Lansia, Neurologi, Range Of Motion, Stroke Hemoragik, Terapi

Genggam Bola.
Sumber: 3 Buku (2020-2022)
13 Jurnal (2013-2022