Hubungan Lama Waktu Operasi Dengan Kejadian Shivering pada Anestesi Spinal di Instalasi Bedah Sentral RSUD Kabupaten Sumedang

Tindakan operasi yang lama dapat menyebabkan terjadinya shivering, kejadian ini dapat terjadi selama atau setelah tindakan anestesi dan tindakan operasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan lama waktu operasi dengan kejadian shivering pada anestesi spinal. Penelitian ini secara observasional analitik dengan teknik purposive sampling sebanyak 69 orang serta teknik analisa data univariat dan bivariat menggunakan uji Speraman Rho dengan nilai signifikasi p= 0,05. lembar observasi sebagai alat untuk mencatat lama operasi dan kejadian shivering. Hasilnya menunjukkan responden yang menjalani operasi 120 menit mengalami shivering sebanyak 6 orang (8.7%). Responden dengan jumlah terbanyak, mengalami shivering derajat 3 berjumlah 36 orang (94.7%). Berdasarkan uji Spearman rho, nilai p-value sebesar 0.012 < 0,05 sehingga terdapat hubungan antara lama waktu operasi dengan kejadian shivering pada anestesi spinal.

Kata Kunci : Anestesi spinal, lama waktu operasi, pembedahan, shivering, suhu tubuh