Show simple item record

dc.contributor.authorS ASMARIYAH, IRA
dc.date.accessioned2021-04-18T00:47:11Z
dc.date.available2021-04-18T00:47:11Z
dc.date.issued2019-08-12
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/2807
dc.description.abstractNata merupakan selulosa yang dibentuk oleh bakteri Acetobacterxylinum. Bakteri tersebut dapat membentuk selulosa apabila ditumbuhkan dalam media yang mengandung gula. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar gula pada jus wortel, menentukan kadar gula pada nata de carrot, menentukan kadar gula yang optimal terhadap ketebalan dan kadar serat pada nata de carrot, mengevaluasi hasil nata de carrot terhadap ketebalan dan kadar serat. Penelitian ini bersifat eksperimental dengan penambahan gula 40g, 50g, 60g dengan 3 kombinasi dan 3 kali ulangan. Sebelum dilakukan variasi penambahan gula, dilakukan penetapan kadar gula pada jus wortel dengan metode luff schoorl. Hasil kadar gula pada jus wortel sebanyak 21,79%. Hasil kadar gula pada nata de carrot nata 1,2,3 berturut turut sebesar 20,29%, 18,90%, 20,23%. Hasil Penambahan gula yang optimal sebanyak 50 g menghasilkan ketebalan 1,49 cm, dan kadar serat 3,43%. Selanjutnya melakukan evaluasi terhadap nata de carrot dengan ketebalan nata 1,2,3 berturut turut sebesar 1,25 cm, 1,49 cm, 1,32 cm, dan kadar serat nata 1,2,3 berturut turut sebesar 2,45%, 3,43%, 2,94%.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectNata de Carrot, Sukrosa, Analisis Gula.en_US
dc.titlePENGARUH PENAMBAHAN BERBAGAI VARIASI KADAR GULA TERHADAP KETEBALAN DAN KADAR SERAT NATA DE CARROTen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record