Peran Tenaga Vokasi Farmasi dalam Pengkajian Resep Antibiotik Golongan Penisilin dan Makrolida di Salah Satu Apotek Swasta di Kota Bandung

Apotek merupakan sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan nya praktek kefarmasian oleh Apoteker, pada penelitian di apotek ini peneliti mengkaji resep mengenai antibiotik, Antibiotik itu sendiri adalah obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri. Antibiotik
bisa bersifat bakterisid (membunuh bakteri) atau bakteriostatik (menghambat berkembang biaknya bakteri). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peran Tenaga Vokasi Farmasi dalam pengkajian kelengkapan administratif dan farmasetik resep di salah satu Apotek swasta
Kota Bandung telah sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan No. 73 Tahun 2016. Dengan menerapkan metode studi kasus terhadap resep antibiotik yang ada pada apotek tersebut melalui beberapa tahap diantaranya : Penetapan kriteria resep, penetapan kriteria pasien, penetapan kriteria obat,. Selanjutnya pengumpulan data dilakukan dalam rangka
penelitian menggunakan lembar checklist. Persentasi data pasien yang mencantumkan nama pasien dan jenis kelamin 100%, umur pasien 78,2%, berat badan 39% dan alamat sebanyak
65,5%. Sedangkan, data dokter yang mencantumkan nama, Nomor SIP, Alamat, dan No. Telp sebanyak 100% serta paraf dokter hanya 29%, semua resep mencantumkan unit/ asal resep, tempat& tanggal penulisan resep, bentuk sediaan, kekuatan sediaan, stabilitas dan kompatibilitas. Resep yang terdapat antibiotik golongan penisilin sebanyak 74,7% dan golongan makrolida terdapat 25,3%. Pengkajian kelengkapan administratif dan farmasetik di salah satu Apotek swasta Kota Bandung ini telah sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan No. 73 Tahun 2016.

Kata Kunci : Pelayanan. Apotek. Pengkajian Resep. Antibiotik.