Gambaran Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Rujuk Balik di Apotek Kimia Farma 404 Tasikmalaya

Rohman, Abdul (2024) Gambaran Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Rujuk Balik di Apotek Kimia Farma 404 Tasikmalaya. Diploma thesis, Universitas Bhakti Kencana.

[thumbnail of Cover.pdf] Text
Cover.pdf - Published Version

Download (26kB)
[thumbnail of Pengesahan.pdf] Text
Pengesahan.pdf - Published Version

Download (84kB)
[thumbnail of Pernyataan.pdf] Text
Pernyataan.pdf - Published Version

Download (170kB)
[thumbnail of Pengantar.pdf] Text
Pengantar.pdf - Published Version

Download (230kB)
[thumbnail of Isi.pdf] Text
Isi.pdf - Published Version

Download (330kB)
[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf - Published Version

Download (11kB)
[thumbnail of Bab 1.pdf] Text
Bab 1.pdf - Published Version

Download (131kB)
[thumbnail of BAb 2.pdf] Text
BAb 2.pdf - Published Version

Download (317kB)
[thumbnail of Bab 3.pdf] Text
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (286kB)
[thumbnail of Bab 4.pdf] Text
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (138kB)
[thumbnail of Bab 5.pdf] Text
Bab 5.pdf - Published Version

Download (7kB)
[thumbnail of Pustaka.pdf] Text
Pustaka.pdf - Published Version

Download (129kB)
[thumbnail of Lampiran.pdf] Text
Lampiran.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Hipertensi, yang sering disebut sebagai silent killer, dapat menyebabkan kematian tanpa disadari karena seringkali tidak menunjukkan gejala atau tanda-tanda dan dapat menyerang siapa saja, baik pria maupun wanita (Aisyah, 2022). Hipertensi merupakan masalah sosial-ekonomi utama yang membebani seluruh dunia dan menempati peringkat ketiga sebagai penyebab kematian utama secara global. Risiko hipertensi meningkat seiring bertambahnya usia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami cara penggunaan obat hipertensi oleh pasien BPJS rujuk balik di Apotek Kimia Farma 404 Tasikmalaya. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan retrospektif, yaitu dengan mengkaji kembali, mengumpulkan, dan mencatat resep pasien hipertensi pada pasien BPJS rujuk balik bulan Maret 2023 di Apotek Kimia Farma 404 Tasikmalaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat hipertensi pada pasien BPJS rujuk balik berdasarkan jenis kelamin lebih banyak diresepkan pada perempuan, yaitu sebanyak 185 resep (54,51%). Berdasarkan kelompok usia, pasien berusia di atas 50 tahun mendominasi dengan 279 resep (82%). Obat hipertensi yang paling banyak diresepkan adalah amlodipin, yaitu sebanyak 186 resep (28,27%), sedangkan golongan obat yang paling banyak digunakan adalah calcium channel blockers, sebanyak 195 resep (29,63%). Secara keseluruhan, jumlah resep yang diteliti adalah 340 resep. Kesimpulan: Pasien perempuan mendapatkan persentase peresepan obat hipertensi yang lebih tinggi (54,51%), kelompok usia di atas 50 tahun memiliki jumlah resep terbesar (82%), dan golongan obat calcium channel blockers adalah yang paling sering diresepkan. Amlodipin menjadi obat antihipertensi yang paling banyak digunakan, yaitu 186 resep (28,27%).

Kata kunci: calcium channel blockers, amlodipin

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: B Farmasi > BE Farmakologi dan Farmasi Klinik
Divisions: Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > D3 Farmasi
Depositing User: Pustaka Pustaka Pustakawan
Date Deposited: 30 Sep 2025 06:19
Last Modified: 30 Sep 2025 06:19
URI: https://repository.bku.ac.id/id/eprint/747

Actions (login required)

View Item
View Item