Formulasi Mikrokapsul Kombinasi Ekstrak Sambiloto (Andrographis Paniculate), Sembung (Blumea Balsamifera) Dan Meniran (Phylanthus Niruri) Sebagai Antioksidan

Penyakit degeneratif merupakan kondisi kesehatan tubuh dimana penderitanya mengalami penurunan fungsi jaringan dan organ. Penyakit degeneratif salah satunya disebabkan oleh radikal bebas didalam tubuh dan hingga saat ini telah
menjadi permasalahan tersendiri bagi setiap negara diseluruh dunia serta merupakan penyebab kematian terbesar. Hal tersebut membutuhkan upaya yang komprehensif untuk mengendalikannya. Kombinasi dari daun sambiloto
(Andrographis Paniculata), sembung (Blumea Balsamifera) dan meniran (Phylanthus Niruri) telah terbukti mempunyai kandungan aktivitas antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk membuat formula mikrokapsul yang mengandung kombinasi dari ekstrak daun sambiloto (Andrographis Paniculate), sembung (Blumea Balsamifera) dan meniran (Phylanthus Niruri) dengan metode pan coating yang mempunyai aktivitas antioksidan. Formula yang didapatkan yaitu 5 formula (F0, F1, F2, F3, F4)
dengan variasi konsentasi zat aktif ekstrak sambiloto, sembung, meniran yaitu 2,7 %, 6 % dan 3,8 %. Hasil evaluasi menunjukan semua formula tersebut memenuhi persyaratan fisik sediaan mikrokapsul dengan karakteristik yang
diuji. Kemudian dilakukan pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1- diphenyl-2-picrylhydrazyl). Hasil pengujian aktivitas antioksidan pada sediaan mikrokapsul dari kombinasi ekstrak daun sambiloto,
sembung dan meniran mempunyai aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 yang didapatkan yaitu sebesar 71,617 µg/mL dimana termasuk kedalam kategori IC50 kuat.

Kata Kunci : Mikrokapsul, Daun Sambiloto, Sembung dan Meniran, Antioksidan