Yulia, Chika (2024) Analisis Kandungan Asam Salisilat Dalam Sediaan Masker Anti Jerawat Menggunakan Metode Kolorimetri. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (84kB)
Halaman Pengesahan.pdf - Published Version
Download (134kB)
Penyataan.pdf - Published Version
Download (95kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (9kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (239kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (259kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (12kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (308kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (288kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (931kB)
Bab 5.pdf - Updated Version
Download (256kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (163kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (763kB)
Abstract
Keluhan terkait permasalahan kulit di Indonesia masih cukup tinggi, salah satu permasalahannya adalah jerawat, terutama pada remaja. Jerawat ditandai dengan perkembangan komedo, papula eritematosa, dan pustula, yang dapat dipicu oleh
faktor-faktor seperti suhu tinggi, infeksi, dan kebersihan kulit. Salah satu pengobatan yang umum digunakan adalah asam salisilat. Namun, penggunaannya harus hati-hati untuk menghindari iritasi kulit. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis kadar asam salisilat dalam produk masker anti jerawat yang ada di pasaran dan memastikan bahwa produk memenuhi persyaratan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Spektrofotometri Uv-Vis. Hasil penelitian
menunjukkan panjang gelombang maksimum asam salisilat adalah 557 nm, dengan persamaan linier y = 0,0149x - 0,0246 dan nilai R² = 0,9993, yang menunjukkan hubungan linier yang sangat baik karena mendekati 1. Pada pengujian akurasi, rata
rata % recovery yang diperoleh adalah 117,57±0,27%, 103,90±0,26%, dan 99,28±0,15%, yang berada dalam rentang 80-120%. Uji presisi menunjukkan % RSD yang diperoleh pada hari pertama, kedua, dan ketiga yaitu 0,42±0,65%, 0,39±0,61% dan 0,50±0,76%. Nilai yang didapat memenuhi kriteria persyaratan
uji presisi yaitu sebesar ≤ 2%. (Penetapan kadar asam salisilat pada tiga sampel menunjukkan kadar asam salisilat dalam masker A sebesar 0,10%, krim B sebesar 0,13%, dan krim C sebesar 0,16%. Hasil analisis kadar asam salisilat ini
menunjukkan bahwa semua sampel memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh BPOM, yaitu kandungan asam salisilat dalam produk kosmetik harus kurang dari 2%.
Kata kunci : Asam salisilat, jerawat, spektrofotometri Uv-Vis
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | B Farmasi > BF Analisis Farmasi Kimia Medisinal |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > S1 Farmasi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 15 Sep 2025 03:37 |
| Last Modified: | 15 Sep 2025 03:37 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/334 |
